Aktivis beragama Kristen Koptik, Nevin Malik, menyatakan bahwa stasiun-stasiun televisi Koptik terus melakukan provokasi yang telah membuat masyarakat terpecah-belah. Oleh karena itu, stasiun-stasiun itu sudah layak untuk ditutup. Hal ini ditulisnya dalam status akun facebooknya, Senin (16/9/2013) kemarin.
Menurutnya, kalau mau bersikap adil, maka stasiun-stasiun Kristen Koptik itu harus segera ditutup, karena sudah menebar kebencian dan memecah-belah masyarakat.
Alasan Nevin ini merujuk kepada tindakan penguasa kudeta yang menutup stasiun-stasiun televisi Islam dengan alasan provokasi untuk melakukan aksi-aksi anarkis dan menyebar kebencian.
Menurutnya pula, fanatisme tidak memiliki agama. Fanatisme sama-sama ada, baik pada orang-orang yang memegangnya dengan erat atau orang-orang yang membencinya. Oleh karena itu harus dibersihkan pada dua pihak sekaligus, agar masyarakat bisa hidup dengan aman dan harmonis. (msa/dakwatuna/klmty)
0 komentar:
Post a Comment