Capres Kurang Ajar, Jokowi dan Tim Suksesnya Atur KH Maimoen Zubair, SBY Saja Tak Berani
Salah satu satu murid KH Maimoen Zubair bernama Muhammad Kanzul Firdaus mengungkapkan kekecewaannya terhadap kedatangan bakal calon presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama tim suksesnya di Pondok Pesantren Al Anwar, Sarang, Rembang.
"Jokowi dan rombongannya meninggalkan kesan kurang simpatik saat bertamu ke KH.Maimoen Zubair," tulis Kanzul di akun Facebook-nya, Selasa (6/5).
Menurut Kanzul, tim sukses Jokowi mengatur tempat duduk KH Maimoen Zubair. "Seperti mengatur ngatur posisi duduk Mbah Moen, dan lain-lain. Bahkan seorang SBY-pun dalam protokoler kepresidenan tidak mengatur seperti itu saat bertamu ke Mbah Moen," ungkap Kanzul.
Selain itu, Kanzul juga mengungkapkan Jokowi memaksa KH Maimoen Zubair untuk shalat di ruangannya ulama yang disegani di kalangan nahdliyin itu. "Juga maksa minta tempat sholat khusus. Meski tuan rumah sudah menyediakan musholla," papar Kanzaul.
Kata Kanzul, kelakukan Jokowi dan tim suksesnya sudah melecehkan seorang ulama besar KH Maimoen Zubair. "Belum jadi Presiden tapi perlakuannya sangat tidak bisa menjaga kehormatan ulama," pungkas Kanzul.
http://www.petikan.com/news/849-capres-kurang-ajar-jokowi-dan-tim-suksesnya-atur-kh-maimoen-zubair-sby-saja-tak-berani
mantan pendukung jokowi --- http://www.islamedia.co/2014/04/mantan-pendukung-jokowi-inilah-13.html
ReplyDeleteJangan menyebarkan kebencian.....
ReplyDeleteJangan menyebarkan kebencian....
ReplyDeletejujur saya bknlah simpatisan jokowi, mlhn saya simpatik dg partai islam yg sring d jelek2in, tpi skrg kok kblikannya ya? ingat alhujurat 12!!!
ReplyDeletegak usah dipilih aja wes...
ReplyDeleteKurang ajar sama ulama
ReplyDeletePak kyai dan pesantrenya hanya sekedar dijadikan alat pencitraan saja, yg semacam begini sebetul2 menjadikan agama sebagai alat, sebetul2 politisasi agama
ReplyDeletePak kyai dan pesantrennya hanya sekedar alat pencitraan saja, ini betul2 menjadikan agama sebagai alat, betul2 politisasi agama
ReplyDeletesaya dulu pendukung joko.. tapi makin hari makin kelihatan aslinya.. pinokio..
ReplyDeleteya tentu saja si joko ini minta ruangan shalat khusus, biar ga keliatan dia ga bisa shalat. Dia kan non muslim... orang di solo tau semua kok.
ReplyDeletehaha... benar itu mas bro... !! Parah x dia...
DeleteBuletin bikin adu domba. Yang ngeshare di sosialita juga bodoh alias goblok . Sudah di tutupin iblis laknatulloh
ReplyDeleteBuletin apa selebaran nih suka adu domba. Sudah di tutupin iblis laknatulloh. Yang ngeshare di sosialita juga gedibal nya iblis laknatulloh
ReplyDeletemasss mass..ngeblog isinya jelekin orang aja...cari kejelekan terus di gembar gemborin kayak gini..biarin aja itu urusan keslahan jokowi sama tuhan NYA...tugas sampean jangan mengadu domba kyk gini...
ReplyDeletesebelum ngeblog..belajar attitude dulu aja mas..belajar kesopanan dan adzab kesopanan mana yang boleh n ggak..mana yang pantes mana yg nggak..
merdekaaa!!!!
Kalimat sampean lebih kasar dari yg nulis di blog ini. Jika niatnya baik kasih nasehat juga dengan baik
DeleteNiatnya nasehati or marahin, kalau nasehatin dng dng jiat tulus pastinya caranya gak kasar gini kelihatan aslinya kang
DeleteAnonymous dan amint sant yg membela jokowi terindikasi org yg sama, cuma akunnya aja yg beda
ReplyDeleteAssalaamu'alaikum WarohmatuLLoohi WabarokaatuH
ReplyDeleteBismiLLaahiRRohmaaniRRohiim,
AlhamduLillaahi Robbil 'aalamiin,
Washsholaatu wassalaamu 'alaa Sayyidinaa wa Maulaanaa Muhammadin wa 'ala AaliHi wa ShohbiHi ajma'iin, waba'du...
Klarifikasi saya atas berita yang beredar di portal-portal berita nasional belakangan ini tentang kadatangan Jokowi dan rombongannya ke kediaman Syaikhina wa Murobbi Ruuhinaa KH.Maimoen Zubair, yang telah mencatut nama saya.
1. Saya tidak pernah menulis status yang mengandung kata-kata "Jokowi Capres Kurang Ajar".
2. Saya tidak pernah menulis status, sebagaimana yang dialamatkan, dalam akun FB saya ini.
3. Jikalaupun saya adalah kader PPP dan mendukung salah satu Capres (Prabowo Subianto), tidak dengan menjelekkan Capres lain, bahkan dengan mengatakan "kurang ajar".
4. Esensi berita yang ditulis dalam kabar tersebut telah lama ada sebelum diunggah ke laman-laman portal, dan bisa diklarifikasi ke saksi mata.
5. Saya tidak mengetahui oknum yang telah menyebarkan berita tersebut ke laman-laman portal.
6. Saya telah memaafkan penyebar berita tersebut, dengan harapan agar tidak terjadi lagi kejadian serupa dikemudian hari.
JazakumuLLooh ahsanal Jazaa', JazakumuLLooh khoiron katsiiroo
waLLoohul muwaffiq ila aqwamiththoriiq
Wassalaamu'alaikum WarohmatuLLoohi WabarokaatuH
Muhammad Kanzul Firdaus
https://www.facebook.com/MuhammadKanzulFirdaus/posts/844589308903704
belum jadi presiden udah kurang ajar sam ulama besar...yang pasti kualat....gak enek toto krom ne....di sembur wae pak yai...biar auranya tertutup.....
ReplyDeleteBlog islami yang isinya hanya penebar kebencian, harusnya masuk di list ini juga http://www.islamtimes.org/vdcdfo0szyt0956.lp2y.html. Menyedihkan sekali......
ReplyDeletePasukan nasi bungkus pendukung jokower pura2 islami
ReplyDelete...
mohon maaf sepertinya sudah ada bantahan dan klarifikasi dari yang bersangkutan. sayangnya akun FB nya sdh tdk aktif lagi
ReplyDeletehttp://s18.postimg.org/enu8gxts9/pks.jpg
Pantaskah Islama berlaku seperti ini, saya sendiri Islam jadi malu sendiri sama saudaraku di buletin ini, Islam yang saya kenal sejuk, kenapa kebencian-kebencian yang dikutip,... apakah pemilik ini memang Isalam dan jangan2 pemilik nya kalau Yahudi saya anggap wajar tapi kalau penulisnya Islam,,, waduh lebih2 dari yahudi dan Iblis, mudah2 pemiliknya yahudi sajalah,
ReplyDeleteKalo baca di situs resmi pesantren, jokowi ternyata cuma bertamu biasa,
ReplyDeletehttp://ppalanwar.com/index.php/news/693/15/Sowan-ke-KH-Maimoen-Zubair-Jokowi-Hanya-Sebagai-Tamu.html.
Coba bandingkan dengan berita di tribunnews, jokowi dewa banget http://www.tribunnews.com/pemilu-2014/2014/05/04/cuma-jokowi-yang-diizinkan-salat-di-kamar-maimun-zubair.
Saya percaya postingan admin blog ini, jokowi memang mengacau di rembang, soalnya pasca kunjungan itu mbah maimoen langsung bikin fatwa 6 butir penolakan koalisi dengan PDI dan menolak pencapresan Jokowi, plus langsung surati Surya Dharma Ali (Ketum PPP) di jakarta. Semoga Allah menyelamatkan PPP dan umat Islam Indonesia, aamiin
Disolo yg gantiin sijok yg lum slesai walikota akhirny non muslim..... n skrg lum slesai gub jkt... yg nggantiin gub ny ntr non muslimjg ^@^.....woww AMAZING!!!! Odo opo dgn ente jok... jok!!! Emang solo n jkt mayoritas non muslim PENDUDUKNYA???????????? INNALILLAHI WAINNA ILAIHI ROJI'UN..... cm fakta yg kecil aja tp sdh cukup membuatku not interest dgnmu jok..... krn fakta yg kecil ini sdh musibah BESAR buat semua muslim di INDONESIA!!!! I said ASTAGHFIRULLAHALADZIM......
ReplyDeleteNot interest JOKOWI!! SLALU MENINGGALKAN KENANG2AN PENGGANTI NON MUSLIM!!!! INNALILLAHIWAINNA ILAIHI ROJI'UN....nih yg ketauan. Its REAL.. berharap....bkn siJOK.... Amin.... Ya Allah......
ReplyDeletepasukan virus jasmev berterbangan kemana2,waspadalah,,
ReplyDelete