Mahmoud Ezzat Ditunjuk Sebagai Mursyid Am Al-Ikhwan
MESIR: Jemaah Ikhwan Muslimin hari ini mengumumkan secara resmi bahwa Dr Mahmoud Ezzat ditunjuk sebagai Mursyidul Am sementara gerakan Islam itu.
Pengumuman itu dibuat setelah pihak keamanan mengumumkan penahanan Mursyidul Am Ikhwan Muslimin, Mohammed Badie.
Mohammed Badie dilaporkan telah ditahan sekitar jam 2 pagi di sebuah perumahan flat di Madinah Nasr yang terletak di Timur Laut Kairo. Penahanan tersebut juga disahkan Kementerian Dalam Negeri yang menampilkan gambar Mohammed Badie dengan deskripsi mengkonfirmasi penahanannya.
Al-Jazeera melaporkan, pemerintah sementara Mesir menyebut pemimpin Ikhwan sebagai teroris. Namun, Mohammed Badie tidak bersenjata atau memiliki pengawal ketika penahanan dilakukan. Sementara itu, Pengacara Ikhwanul Muslimin, Ali Kamal menggambarkan penangkapan Dr Mohammed Badie sebagai balas dendam oleh militer dan pemerintah sementara.
“Sudah diketahui bahwa semua tuduhan ke atas Mursyidul Am Ikhwanul Muslimin dan sayap politiknya, Partai Kebebasan dan Keadilan (FJP) serta pemimpin Anti-Kudeta dan Pakta Nasional Pro-Demokrasi adalah palsu dan tanpa bukti yang dapat diterima.
“Apa yang mereka hadapi adalah desain tuduhan politik yang dicat dengan warna kejahatan,” katanya.
Sumber: harakahdaily.net
0 komentar:
Post a Comment