Sebagian Besar Negara Timur Tengah Awali Ramadhan Hari Ahad
Jutaan umat Islam akan merayakan awal bulan suci Ramadan pada hari Ahad 29 Juni sementara umat Islam di sejumlah negara lain akan memulai puasa Ramadhan pada hari Sabtu 28 Juni.
Penetapan 1 Ramadan sebagai awal bulan puasa jatuh pada Ahad, 29 Juni 2014, di Arab Saudi. Otoritas keagamaan di Arab Saudi mengatakan bahwa bulan puasa akan dimulai pada hari Ahad 29 Juni. Sementara otoritas keagamaan Islam di Mesir juga menyatakan bahwa hilal tidak terlihat pada hari Jumat 27 Juni, demikian laporan onislam.net.
"Oleh karena itu, Sabtu, 28 Juni, akan menjadi hari terakhir Sya'ban dan Minggu 29 Juni akan menjadi hari pertama Ramadhan.
Dewan Tinggi Kehakiman Palestina juga telah mengumumkan bahwa Sabtu akan menjadi hari terakhir Sya'ban. Oleh karena itu, Ramadhan akan dimulai pada hari Minggu.
Di Kuwait, Yordania, Uni Emirat Arab, Indonesia dan Korea Selatan, telah mengumumkan bahwa Ramadhan akan dimulai pada 29 Juni.
Mufti Australia, Dr Ibrahim Abu Mohammad telah mengumumkan bahwa Ramadhan akan dimulai pada hari Minggu, setelah pertemuan dengan Dewan Nasional Imam Australia.
"Akan menjadi mustahil untuk secara fisik melihat bulan sabit pada hari Jumat tanggal 27 Juni 2014. Ini juga akan menjadi kasus yang sama untuk sebagian besar negara-negara Muslim menurut Islam Crescent Observance Project tahun ini," sebuah pernyataan yang diterbitkan pada halaman resmi Facebook Dr Ibrahim Abu Mohammad.
Sementara itu pihak berwenang Malaysia mengumumkan bahwa puasa akan dimulai pada hari Minggu dalam pengumuman yang disiarkan langsung oleh Radio Televisyen Malaysia (RTM).
Dewan Fiqih Amerika Utara (FCNA) telah mengumumkan awal bulan ini awal Ramadhan di Amerika Utara pada hari Sabtu.
Di Turki, Belgia, Rusia, Italia dan beberapa negara Eropa, Sabtu telah diumumkan sebagai hari pertama Ramadhan.
Pihak berwenang Yaman juga telah mengumumkan Sabtu, 28 Juni, sebagai hari pertama bulan suci Ramadan.(muslimdaily)
0 komentar:
Post a Comment