Anggota parlemen dari partai Kebebasan dan Keadilan Ikhwanul Muslimin Mesir, Dr. Isham Uryan menegaskan, kelompok kudeta gagal realisasikan rencana kudetanya. Penolakan rakyat semakin besar dan meluas terhadap aksi kudeta mereka yang terus terungkap kebusukanya.
Pernyataan ini diungkapkan, Uryan Senin (9/9) di jejaring facebooknya. Ia mengucapkan selamat kepada para demonstran di semua tempat di seluruh wilayah Mesir. Kalian telah buktikan bahwa kalian mampu menggagalkan konspirasi dan mengungkap kedok kudeta.
Negara berada di ambang jurang keterpurukan bidang ekonomi dan keuangan. Mungkin inilah babak akhir dari kudeta. Tidak ada keamanan dan kesetabilan atau investasi dan menejemen. Dengan demikian tidak akan ada pemerintahan yang mampu bekerja. Inilah akibat dari kesalahan publik dan kuburan kudeta serta akhir dari konspirasi kudeta.
Uryan kemudian mengucapkan selamat kepada bangsa Mesir yang telah membuktikan pembelaan mereka atas hak-hakanya demi menyempurnakan revolusi Palestina yang telah dicatat sejarah sebagai revolusi terbesar sebuah bangsa. Oleh karena itu, mereka layak berbangga.
Ia menambahkan, selain itu wajib memberikan kesempatan kepada para pemuda dan kaum wanita di lapangan untuk melakukan peranya dalam melanjutkan pertempuran panjang yang memerlukan napas panjang. Setelah mundurnya para pelaku kudeta dan kekalahan mereka, maka giliran para pemuda lah untuk melakukan rekontruksi membangun masyarakat madani demi kepentingan nasional yang menyeluruh yang dibangun di atas pondasi revolusi 25 Januari 2011. Bukan pada sistem alternative yang baru. (pip)
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar:
Post a Comment