Keberadaan partai adalah soal endurance menahan hantaman. Karena namanya berpartai memang soal kekuatan dihantam berbagai serangan lawan. Pasti diserang dan dijelek-jelekin, ya ngga? Kalau ngga siap dijelek-jelekin cukup menjadi ormas, yakni organisasi yang manis dan santun.
Terobosan tidak mungkin muncul begitu saja. Dia harus muncul dari ketenangan, kebahagiaan dan rasa percaya diri. Ketenangan, kebahagiaan dan rasa percaya diri itu muncul dari sebuah keyakinan. Hanya partai yang punya keyakinan inilah yang akan selalu punya terobosan yang tak membosankan dan menjadi pelopor.
Partai yang semua elemen pendukungnya selalu berbahagialah yang akan melalui badai ini dengan menyenangkan. Bagaimana bisa demikian?
Karena keyakinan tentang kebenaran yang tengah diperjuangankan itu adalah indah, ramah dan membuat senang. Kalau yang punya frekwensi dengan sejarah Muhammad saw maka akan merasakannya dalam momen futuh makkah. Dimana kemenangan itu menyenangkan dan memuaskan banyak pihak, sampai musuh sekalipun. Tentu ujung yang membahagiakan tidak bisa lepas dari kebahagiaan para pelakunya. Dimana mereka semakin bahagia, semakin tanpa tekanan dan semakin bertambah keyakinannya.
Sehingga partai yang memperjuangkan kebenaran yang sejati dan tulus untuk perbaikan akan senantiasa dilingkupi suasana hati yang penuh kebahagiaan. Sekalipun dunia memberi wajah buruk dan kusam, namun kebahagiaan akan terus memetamorfosiskannya menjadi sebuah kupu-kupu yang indah.
Dan begitulah PKS... Partai yang bahagia, kader dan para pengurusnya, dari pusat hingga pelosok. Sehingga PKS terus melakukan terobosan baru dalam agenda politiknya. Jargon mereka sekarang Apapun Yang Terjadi Kami Tetap Melayani... tetap berbagi, tetap bekerja, tetap menebar manfaat. #AYTKTM
Kebahagiaan kader-kader PKS bukan berasal dari iming-iming duniawai, jabatan dan harta. Kebahagiaan itu bersumber dari keyakinan bahwa jalan ini adalah jalan perjuangan untuk menegakkan kebenaran dan meraih ridhoNya. Dan kebahahagiaan itu membuncah karena keyakinan bahwa ujung jalan ini adalah kebahagiaan...
Kebenaran itu bukan kisah roman yang asyik sebagai bacaan, tapi pedoman kehidupan yang harus digenggam dan diperjuangkan....
Kebenaran bukan sampah berserakan yang dimana saja dengan mudah kau temukan, tapi dia bak mutiara yang tak kau dapati kecuali menyelami lautan...
Kebenaran itu seringkali ketika datang tak ada yang mempedulikan bahkan mengundang cacian, tapi ketika pergi semua merasa kehilangan…
Kebenaran itu, kulitnya sering terasa pahit memberatkan, namun isinya manis menyehatkan…
*by Abdillah
0 komentar:
Post a Comment