Genosida Generasi Terbaik Ala Yahudi di Mesir, Syiria, dan Palestina
By: Nandang Burhanudin
*****
Tragedi, prahara, dan nestapa yang dikobarkan para durjana benar-benar memiliki target nyata. Bukan sekedar menghapuskan kekuatan perlawanan di masing-masing negara, namun lebih dari itu: memutus generasi terbaik yang dimiliki negara-negara Syiria-Palestina-Mesir.
Nampaknya Yahudi berkaca pada sejarah penghapusan Andalusia Islam dari dunia. Persis seperti menghapuskan muslim di Filipina atau muslim di Singapore. Kini yang terjadi di Syiria-Palestina-dan Mesir adalah genosida terhadap manusia-manusia emas yang cerdas, kratif, berilmu, dan penuh dedikasi terhadap negeri.
Bayangkan, di penjara-penjara Meisr kini berkumpul lebih dari 300 guru besar, ribuah sarjana ilmu terapan, ratusan dokter, ratusan para ulama-ahli agama, dan terbunuh ribuan orang-orang yang mencerdaskan rakyat Mesir dari buta huruf Al-Qur'an. Hal yang sama terjadi di Syiria. Maka Syaikh Ya'kub mengatakan, "Kami yang bebas di luar, tidak lebih berkualitas bobotnya dibanding yang syahid ataupun yang mendekam di penjara."
Kini pemerintah kudeta menargetkan genosida terhadap anak-anak SMP-SMA-dan mahasiswa.Karena pelaku demo dari kalangan Thullaabul Ahrar (Pelajar/Mahasiswa Merdeka) yang menolak keras militerisasi negara atau kembalinya Mesir ke pangkuan sistem diktator mutlak. Hal ini dikatakan Anas Gamal, ketua BEM universitas Bani Suwaef, bahwa target genosida saat ini adalah membersihkan Mesir dari anasir-anasir berkualitas. Anehnya hingga kini tak satupun dari kalangan Koptik yang di penjara.
Pertanyaan saya adalah, -tanpa menghormati jasa Al-Azhar- dimana posisi Syaikh Al-Azhar? Dimana fatwa haramnya membunuh orang tak berdosa? Dimana dalil-dalil dan doktrin toleransi? Sayangnya besok akan kita lihat dan dengar berita 180 derajat berbeda dengan peristiwa nyata. Healine berita akan tertulis: "Mahasiswa Menyerang Polisi di Sekitar Komplek Asram Al-Azhar", "Mahasiswa Al-Azhar Membakar Gedung Asrama, dan Polisi datang Menggagalkan", "Mahasiswa Al-Azhar Bunuh Diri", "Ditemukan Senjata di KOmplek Asrama Al-Azhar, Polisi Terpaksa Masuk". Berita ini pula yang akan disebar di Indonesia. Wallahu A'lam
http://muslimina.blogspot.com/
0 komentar:
Post a Comment