By: Nandang Burhanudin
*****
Setelah rezim Saddam Husein runtuh, kalangan muslim di Irak menjadi target pembunuhan dan pengeboman dari kalangn Syiah. Bahkan jumlah imam yang telah dibunuh di era PM Nour Maliki sudah berjumlah ratusan imam.
Oleh karena itu, pada hari Jumat 22/11/13 kemarin, persatuan masjid-masjid Sunni di Iraq mengumumkan PENUTUPAN seluruh masjid. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi pembantaian dan pembunuhan terhadap para imam dan jamaah shalat dari kalangan Sunni.
Syaikh Ali Ad-Dalimi, Imam Masjid Umar Mukhtar di Baghdad menegaskan, "Sejak penjajahan Syiah Shafawi, kami menutup masjid-masjid disebabkan serangan brutal yang dilakukan milisi-milisi zhalim. Sejak lama para ulama Sunnah menjadi target pembersihan yang dilakukan milisi-milisi Syiah yang didukung pemerintah. Terbukti yang terbaru adalah pembunuhan terhadap Syaikh Qasim Al-Masyhadan belum lama ini."
Syaikh Qasim dibunuh milisi aparat pemerintah, persis di depan aparat militer. Syaikh dilemparkan ke tengah jalan dalam keadaan berlumuran darah. Namun semua diam tak ada yang mencoba menyelamatkannya.
Waspadalah, Syiah itu bukan Islam. Saat kuat, mereka seperti Yahudi akan membunuhi orang-orang yang kontrapemahaman dengan Syiah. Relakah Indonesia diperdayai Syiah?
0 komentar:
Post a Comment