Sumber dana operasional “Kantor Transisi” capres Joko Widodo-Jusuf Kalla masih terus dipertanyakan sejumlah pihak. Jokowi sendiri merasa gusar didesak wartawan soal sumber dana rumah yang berlokasi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat itu.
Reaksi Jokowi soal dana Kantor Transisi itu dikecam staf khusus Mendagri, Umar Syadat Hasibuan, melalui akun Twitter @Umar_Hasibuan. “Ini baru awal sudah mulai ketahuan sifat aslinya Jokowi,” tulis @Umar_Hasibuan.
Tak hanya itu, Umar juga menyebut Jokowi tidak memiliki prestasi yang fenomenal. “Sampai sekarang saya bingung ilmu apa yang dilakukan Jokowi sampai terkenal seantero Indonesia padahal prestasinya gak ada yang fenomenal,” tulis @Umar_Hasibuan.
Sebelumnya, situs vivanews, merilis pernyataan Jokowi kepada wartawan di Kantor Transisi (07/08).
Nada suara Jokowi langsung meninggi saat ditanya mengenai sumber dana untuk operasional rumah transisi.
“Masih tanya-tanya dana dari mana. Ini kan belum berjalan. Masa saya keluarkan uang harus sampaikan ke kamu. Misalnya saya hari ini ke luar Rp2 juta, nanti saya sampaikan ke kamu, besok Rp3 juta, nanti saya sampaikan ke kamu. Memang untuk apa, buat apa,” tegas Jokowi, seperti dikutip viva.
“Saya sendiri juga masih kuat. Kalau tidak mampu, baru ke parpol, ke Bu Rini (Kepala Tim Transisi) atau Pak JK. Memang biaya ini seperti menggunakan dana besar sekali. Saya tidak senang kamu tiap hari tanyakan soal itu,” kata Jokowi.
Di sisi lain, Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Hasto Kristiyanto, mengatakan siap diaudit terkait sumber dana dan penggunaan biaya operasional. Menurut Hasto, kesiapan diaudit itu dilakukan sejalan dengan semangat transparansi pengelolaan keuangan kubu Jokowi-JK.(intelijen)
0 komentar:
Post a Comment