Fenomena Novela Putri Papua yang Membuka Nurani
Mungkin ini skenario yang sudah disiapkan oleh Allah dengan hadirnya putri Papua yang berani dan cerdas ini.
Salah satunya adalah Kejadian yang dianggap lucu terjadi saat Hakim Arief Hidayat menanyakan berapa jarak antara desa dengan distriknya.
"300 kilometer!" kata Novela.
Sontak saja jawaban itu langsung membuat Hakim Arief terbelalak. Sadar akan ekspresinya, Novela langsung buru-buru meralat pernyataannya.
"30 kilometer, eh 300 meter. Saya manusia Pak, pasti punya salah nggak apa-apa," ucap Novela tertawa.
Seharusnya hakim MK lebih terbelalak dengan angka-angka yang berubah secara fantastis dengan disengaja oleh KPU selaku penyelenggara pemilu.
Sebagaimana mereka terkejut, terbelalak mata lalu mentertawakan Novela saat menyebut 300 meter keliru 300 kilometer.
Sudah sepantasnya KPU yang lebih layak ditertawakan oleh MK daripada seorang Novela yang tak pernah merencanakan penggelembungan dari 300 meter menjadi 300 kilometer. Novela segera menyadari kesalahannya lalu meralat, beda dengan KPU yang malah menyewa Pengacara kondang dan mempolisikan salah satu pimpinan Gerindra.
Sadarlah wahai KPU, Bawaslu dan MK! Ini bukan peristiwa kebetulan tetapi skenario indah bagi yang punya nurani.
Bravo kebenaran!!
(Abu Mufti)
0 komentar:
Post a Comment