Aktivis Muslimah Makin Banyak Dukung Mursi
Gadis berjilbab memukul drum, memainkan terompet dan bernyanyi dengan slogan-slogan anti-militer untuk mendukung Presiden terguling, Mohamed Mursi, menjadi pemandangan yang kini lumrah di jalan-jalan Kairo dalam beberapa pekan terakhir.
"Kami di sini untuk membantu wanita agar membuat diri mereka didengar," Aya Alla Hosni, seorang aktivis di gerakan 'Perempuan Menentang kudeta' dan anggota pendiri dari 'Ultras Girls, mengatakan kepada France 24 pada hari Senin 11 November, demikian sebagaimana dilansir onislam.net.
"Saya percaya bahwa seorang wanita dapat menunjukkan antusiasme sambil tetap bijak," tambahnya.
Aksi protes yang dilakukan tiap hari telah mendominasi jalan-jalan Mesir selama empat bulan terakhir setelah tentara melakukan kudeta 3 Juli untuk menggulingkan Presiden Mursi.
Aksi meningkat setelah pasukan keamanan Mesir menindak dengan kekerasan aksi pendukung Mursi Rabaa al-Adawiya, di mana ratusan pendukung pro-Mursi terluka dan meninggal.
Bahkan mahasiswi di Universitas al-Azhar sejak awal tahun ajaran, menciptakan kelompok serupa untuk mendukung Ikhwanul Muslimin. [muslimina/muslimdaily/rah]
0 komentar:
Post a Comment