Jam Malam terus Berlanjut di Mesir Meski Ada Keputusan Pengadilan


Militer Mesir dan petugas keamanan masih menerapkan keadaan darurat dan jam malam meskipun putusan pengadilan memerintahkan keadaan darurat dan jam malam dicabut.

Jam malam masih berlanjut kemarin malam bahkan setelah putusan pengadilan untuk mengangkat keadaan darurat yang sudah berlangsung selama 3 bulan.

Juru bicara militer Mesir menolak putusan pengadilan dengan menyatakan tentara akan terus menerapkan jam malam sampai mereka menerima pemberitahuan resmi.

“Militer sejauh ini belum diberitahu secara resmi terkait adenya keputusan dari pengadilan,” kata juru bicara militer Kolonel Ahmed Mohammed Ali dalam sebuah pernyataannya seperti dikutip dari First Post.

“Jam malam akan terus berlanjut sampai 14 November seperti yang direncanakan, kecuali pengadilan secara resmi memberitahu mereka tentang keputusan tersebut,” tambahnya.

Pengadilan Mesir juga menolak gugatan yang diajukan oleh pengacara Ahmed El-Seif El-Islam, yang mempertanyakan keabsahan keputusan untuk memperpanjang keadaan darurat pada bulan September lalu.

Keadaan darurat negara ini awalnya ditetapkan oleh keputusan presiden pada tanggal 14 Agustus, menyusul pembubaran berdarah kamp protes pro Mursi yang menewaskan hampir seribu orang. Pada pertengahan September, kondisi darurat diperpanjang selama dua bulan, dan dijadwalkan berakhir pada tanggal 14 November.

Pada hari Senin, menteri pariwisata Mesir mengumumkan bahwa keadaan darurat telah dicabut di kota wisata Sinai dari Sharm El-Sheikh dan di gubernuran Laut Merah. (muslimina/bumisyam/First Post) DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About MUSLIMINA

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment