Suatu hari Imam Hasan Al-Banna ditanya, “Mengapa Anda mengalah dan tidak melakukan balas dendam, saat mujahidin IM DIJEBLOSKAN ke penjara dan dihukum gantung saat pulang dari medan jihad Palestina?”
Beliau menjawab, “Sangat mudah bagi kami melakukan kudeta dan menggantikan penguasa. Tapi, kami melihat negara-negara sekitar Mesir tidak siap menerima kenyataan jika kami yang mengkudeta.”
Saya optimis, IM akan kembali menjadi pihak yang paling dirugikan. Saat ini penangkapan marak dilakukan. Namun, IM sukses membuka kedok di balik semua tabir yang setahun lalu tertutup. Tabir yang tersingkap itu adalah;
1. Membuka sikap Salafy yang di partai AN-NUR. Salafy yang dahulu memfatwakan HARAM memberontak kepada pemerintahan sah, namun kini ia melakukannya.
2. MEMBUKA tabir Abdul Futtuh yang dahulu aktif melawan rezim militer, namun kini ia mendukung rezim militer.
3. Membuka tabir El Baradai, Amr Mousa, Hamdi Shabahi yang meneriakkan demokrasi, namun mereka menolak demokrasi bila IM pemenang nya.
4. MEMBUKA tabir HizbutTahrir yang selalu thalabunnushroh kepada militer untuk menerapkan syariah dan khilafah, namun ia malah anti Mursi yang di kudeta militer yang anti syariah, anti masjid, dan membiarkan pembunuhan.
5. Membuka tabir negara-negara TETANGGA seperti Saudi, UAE, Kuwait, jordania, Syiria, Iran, Irak yang memang tak ikhlas arus gerakan IM menggelinding dan menjadi leader di Timteng.
Bagi saya, IM di Mesir akan memilih dipenjarakan daripada mengorbankan nyawa rakyat yang euforia dengan kebodohan yang dijejalkan media. Suatu masa, rakyat akan mencari IM. ALLAHUMMA QAD BALLAGHTU…FASYHAD
0 komentar:
Post a Comment