Insiden Jambore, Dari Pengusiran Mahasiswa Islam sampai Yel-Yel Bubarkan FPI


Dalam kegiatan Jambore Nasional Mahasiswa kemarin (4/2), Presiden Asean Muslim Student Asociation (AMSA) Zainuddin Arsyad mengaku bahwa ia dan sejumlah mahasiswa muslim lain mendapat pengusiran dari pihak panitia. Kegiatan yang dihadiri oleh ribuan mahasiswa dari 500 kampus di 25 Provinsi Indonesia tersebut berlangsung di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.

“Kami dari beberapa Kampus UMY, Ibnu Khaldun Jakarta, UBK Jakarta, UIJ, yang juga kader HMI dan IMM di usir keluar dari forum,” demikian penuturan Asryad dalam keterangan tertulis yang diterima Majalahayah.com, Minggu (5/2/2017).

Ia mengungkapkan pengusiran itu dilakukan oleh para preman dan Laskar PDIP yang terdiri dari tiga mobil. Mereka yang terusir sempat mengungsi ke Masjid Cibubur.

Selain itu, Arsyad mengatakan saat berlangsungnya acara pemberi materi menyudutkan pergerakan umat yang saat ini terjadi sebagai politisasi agama. “Yaaa betul,” singkat Arsyad ketika dikonfirmasi.

Bahkan ia mengatakan para mahasiswa yang hadir diserukan pula untuk menyanyikan yel-yel bubarkan FPI dan Tangkap SBY. Pemateri memaparkan bahwa apa yang dilakukan umat Islam saat ini merupakan perbuatan SBY

Untuk menindaklanjuti peristiwa itu, kini pihaknya sedang melakukan konsolidasi ke markas FPI Petamburan untuk bertemu Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. Belum diketahui apa hasil pertemuan mereka terkait insiden di Cibubur itu. |

Majalahayah. DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Muslimina

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment