Neo Nazi: Jika 1 Juli Masih Ada di Yunani, Muslim Kami Bantai
Neo-Nazi di Athena mengultimatum umat Islam agar segera meninggalkan Yunani. Jika sampai pada 1 Juli mendatang umat Islam masih berada di negara itu, kelompok Neo-Nazi mengancam akan membantai mereka.
Ultimatum itu dituangkan dalam surat dan dikirim ke situs Islam milik Asosiasi Muslim Yunani.
“Muslim pembunuh, sampai 30 Juni tutup pintu rumah Anda di Yunani dan silahkan anda pergi ke neraka,” ancam neo-Nazi seperti dikutip EnetEnglish.
“Jika setelah 1 Juli dan seterusnya mereka (muslim) masih di sini, akan dibantai seperti ayam di jalan.”
Surat ultimatum itu ditulis dalam tiga bahasa, yakni Yunani, Inggris dan Arab. Surat yang menggunakan bahasa vulgar terhadap Muslim di Yunani itu disertai lambang dari Neo-Nazi kelompok fasis, Golden Dawn.
Seperti dilansir Fimadani, partai sayap kanan Golden Dawn telah mendapatkan popularitas dengan isu permusuhan terhadap imigran menyusul krisis ekonomi yang melanda Yunani hingga saaat ini. Partai tersebut telah disalahkan atas serangan baru-baru ini terhadap imigran di Yunani, yang merupakan gerbang utama bagi para migran sebagian besar berasal dari Asia dan Afrika yang mencoba memasuki Uni Eropa.
Asosiasi Muslim menegaskan bahwa surat itu ditujukan kepada umat Islam dan bukan imigran yang lain.
“Dan ini menunjukkan bahwa kebencian agama yang terang-terangan.”
Atas dasar ini, komunitas muslim mendesak pemerintah Yunani “untuk memastikan bahwa semua warga negara menikmati hukum yang sama dan bahwa tidak menjadi mangsa antar golongan.”
Jumlah pemeluk Islam di Yunani terus meningkat. Saat ini umat Islam di Yunani mencapai hampir 1,3 persen dari 10,7 juta penduduk Yunani. [AM/Fmd/bsb]
0 komentar:
Post a Comment