Kiyai Haji Abdullah Gymnastiar, Aa Gym, menyampaikan sikap resminya terkait penetapan Ahok sebagai tersangka penistaan agama. Aa Gym berbicara secara langsung melalui laman resmi fesbuknya di Bandung pada Kamis, (17/11/16).
Selama 6 menit 32 detik, pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid ini berbicara lancar, tanpa takut, terbuka, apa adanya. Beliau mengungkap sebab utama bertele-telenya kasus Ahok hingga menyita banyak energi bangsa.
"Keadilan. Inilah sebab utamanya. (Ialah) tidak menempatkan sesuatu pada tempatnya, berbicara tidak pada tempatnya, menangani tidak pada waktu yang tepat, sehingga terjadilah kejadian yang semakin besar ini," ujar Aa Gym lugas, tanpa tedeng aling-aling.
"Oleh karena itu, setelah ini, mudah-mudahan kita benar-benar mengevaluasi rasa adil kita (dengan) menempatkan sesuatu pada tempatnya," lanjut dai yang terkenal dengan Manajemen Qalbunya.
Aa menyebutkan, semua pihak harus mengevaluasi sikap adil di dalam dirinya. Baik itu kepala negara, pihak kepolisian, para tokoh, pejabat, termasuk seluruh rakyat.
"Harus benar-benar menyadari bahwa ketidakadilan adalah sumber masalah dan semakin besar jika tidak segera ditangani dengan adil," tegas Aa.
Aa lalu mengutip Firman Allah Ta'ala dalam Surat Al-Maidah ayat 8 tentang kewajiban berbuat adil dan larangan berlaku zhalim, meski kepada pihak yang tidak disukai.
"Mudah-mudahan setelah ini, siapa pun bersungguh-sungguh menegakkan keadilan," pungkas Aa. [Om Pir/Tarbawia]
0 komentar:
Post a Comment