Ketua majelis hakim sidang kasus penistaan agama, Dwiarso Budi Santiarto menegur Suyanto, saksi meringankan yang dihadirkan tim pengacara Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok karena berkali-kali menoleh ke Ahok di tengah sidang.
"Saudara saksi enggak usah lihat (Ahok), enggak boleh takut ya," ujar Dwiarso pada sidang yang digelar di aditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, hari ini.
Pengadilan Jakarta Utara, hari ini menggelar sidang ke-14 kasus penistaan agama dengan agenda mendengarkan keterangan saksi yang diajukan tim pengacara Ahok. Akan ada lima saksi yang diperiksa, salah satunya Suyanto dengan status sopir perusahaan dan pribadi Ahok saat menetap di Gantong, Belitung Timur.
Sejak awal persidangan Suyanto telah mengundang gelak tawa seisi ruangan sidang karena sikapnya yang terus menoleh ke Ahok yang duduk disamping kanannya.
Ketika itu juga, hakim Dwiarso menanyakan apakah dengan sikap tersebut menandakan ada yang dikhawatirkan oleh saksi atas Ahok sebagai terdakwa."Tidak ada Pak hakim," ujar dia disambut tawa seisi ruang sidang.
Namun, tak lama setelah beberapa pertanyaan diajukan Dwiarso, Suyanto kembali melirik Ahok."Enggak usah lirik-lirik, masih ada disitu orangnya, ya, saudara tidak boleh lirik-lirik lagi," ungkap Dwiarso.
0 komentar:
Post a Comment