Makanan Rutan Sebabkan Al Khaththath Jatuh Sakit


Sejak Rabu malam (17/05), Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath jatuh sakit. Ia dikabarkan tidak bisa beranjak dari tempat tidur dan mengalami muntah-muntah.

Menurut keterangan Istrinya Ummu Hafiz, Al Khaththaht memang memiliki riwayat penyakit asam urat dan rutin terapis di Bogor. Selain itu, ia juga memiliki beberapa pantangan yang dapat membuat penyakitnya kambuh kembali.

Ummu Hafiz menjelaskan bahwa pantangan Al Khaththath ialah seluruh jenis sayuran kecuali wortel, jagung, dan kentang. Sejak dipenjara, pola makanannya tak bisa terkontrol. Mengingat, terbatasnya menu dan minimnya jatah makan di Rutan Mako Brimob.

“Ustadz asam uratnya kambuh. Mungkin karena makanannya yang pantang, malah dimakan. Ya namanya bukan Istrinya yang kontrol. Jadi makanan apa aja ya masuk,” ungkapnya.

“Makannya ustadz bilang, besok-besok nasi aja yang dijatah dari Polda. Lauknya beli sendiri. Biar terkontrol. Jadi bisa milih,” sambungnya.

Kendati demikian, pihak keluarga tetap tidak bisa leluasa berkomunikasi dengan Al Khaththath yang saat ini sedang jatuh sakit. Menurut Ummu Hafiz, ia hanya bisa menjenguk suaminya selama satu jam pada hari Selasa dan Kamis.

“Gak bisa, jadi pas nengok aja Selasa dan kamis. Itu aja satu jam. Udah ketemu sama ustad tadi. Dari Polda ke Mako. Nengok sampe sini jam setengah dua siang, nengok. Di dalam ustadz lagi muntah-muntah, tadi agak lama,” sambungnya.

Akan tetapi, saat besukan terakhir pada Kamis (18/05), Ummu Hafiz berupaya untuk dapat mendapatkan akses perawatan bagi suaminya. Setelah ada bantuan dari Tim Pengacara Muslim Ahmad Michdan, kepolisian akhirnya memberikan akses perawatan kepada Al Khaththath.

“Udah fix bisa dirawat malam ini, udah.  Karena pak Michdan juga sudah melobi.  Penting ada koordinasi, tadi sudah ada,” tukasnya. DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Muslimina

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment