Kritikan tajam kembali dilayangkan pada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) terkait pernyataannya yang melimpahkan tanggungjawab instalasi listrik bangunan Pasar Senen yang terbakar, pada Perusahaan Listrik Negara (PLN).
"Jokowi itu jangan ngawur. Tanggungjawab PLN itu cuma dari tiang ke bangunan. Kalau yang di dalam, itu tanggungjawab pemilik bangunan," ujar pengamat kebijakan publik, Agus Pambagyo saat dihubungi, Selasa (29/4/2014).
Sebab itu, jika benar kebakaran di Blok III Pasar Senen, Jakarta Pusat, karena konsleting instalasi listrik. Maka yang bertanggungjawab adalah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Pasalnya, pengelolaan pasar diserahkan kepada PD Pasar Jaya, selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). "Jadi kalau korsleting ya tanggungjawab Pemprov DKI Jakarta, bukan PLN," tegas Agus.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pihak yang bertanggungjawab terkait dengan instalasi listrik adalah PLN, bukan Gubernur. "Tanya PLN untuk pengawasan, masa gubernur suruh ngurusin listrik," jelas Jokowi. (okezone)
0 komentar:
Post a Comment