Minimarket Halal Dipaksa Jual Babi dan Alkohol di Prancis
Sebuah minimarket berlabel halal di Colombes, Prancis, Good Price, diminta pemerintah setempat untuk menjual babi dan alkohol. Menurut pemilik tempat usaha, jika Good Price hanya menjual makanan halal, maka hal itu merupakan pelanggaran terhadap kesepakatan.
Si penyewa mengancam akan mengusir pengelola mini market Good Price jika mereka menolak permintaan tersebut. Argumentasi pemilik lahan ini didukung oleh otoritas setempat.
Sesuai peraturan yang berlaku di Negeri Mode, komunitas Prancis yang beragam tidak mendapat pelayanan yang layak, jika minimarket itu hanya menyajikan makanan atau minuman khusus kelompok masyarakat tertentu.
“Wali Kota Colombes, Nicole Goueta datang sendiri ke sana dan menanyakan perkara ini kepada pemilik minimarket. Dia meminta ke depannya, minimarket itu bisa menyediakan alkohol dan daging non-halal demi memenuhi kebutuhan semua komunitas,” kata kepala staf wali kota, Jerome Besnard, seperti disitat dari Telegraph, Jumat (5/8/2016).
Pemerintah ikut turun tangan mengingatkan sang pemilik minimarket karena sudah ada keluhan dari para penduduk lansia setempat. Pasalnya, mereka terpaksa berjalan jauh jika ingin membeli daging babi atau minum-minuman keras.
Menanggapi hal ini, pemilik minimarket menolak tunduk. Mereka menyewa pengacara untuk memprotes kebijakan tersebut. Kasus ini kabarnya akan dibawa ke pengadilan pada Oktober mendatang.
“Ini bisnis. Saya melihat ke sekeliling dan menyasar konsumen yang saya lihat. Mengenai perjanjian sewa, ya memang ada disebut ‘general food store dan aktivitas terkait’, tetapi itu semua tergantung bagaimana Anda mengartikan kata ‘aktivitas terkait’ itu,” tukas Soulemane Yalcin, pengelola toko franchise tersebut.
Sumber : Telegraph
0 komentar:
Post a Comment