‘Sucikanlah diri kalian dari kencing karena kebanyakan siksa kubur disebabkan darinya’. (HR ad-Daru Quthni)
Coba perhatikan gambar berikut ini..
asyrof dot com
Anda pernah dong jalan-jalan ke mall?
Apalagi yang masih ABG, nongkrongnya aja di mall kan?
Pasti pernah menggunakan toiletnya dong? Pernah nemuin yang seperti gambar diatas? Bersih kan? ngga kayak toilet beberapa musholla atau masjid yang terkesan kurang terurus.
Dibalik kebersihannya, ada yang merasa aneh ngga? Merasa ada sesuatu yang kurang nyaman gitu..
Coba cari deh.. apa yang serasa kurang pas gitu.. saya hitung sampai 10 ya..
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10…. udah ketemu?
Sudah ketemu ‘aneh-nya’ dimana? Coba kita cari bareng-bareng ya…
Anda muslim kan? pernah dong belajar ngaji? Yaahh minimal pernah dapet pelajaran dari guru agama islam waktu di sekolah lah..
Masih ingat ngga tuh pak guru pernah bilang gini :
‘Anak-anak, kalian tidak boleh buang air kecil (kencing) sembarangan apalagi sambil berdiri, karena air kencingnya akan ‘nyiprat’ kemana-mana bahkan mengenai celana. Air kencing adalah termasuk benda najis, oleh karenanya bila terkena celana maka celana tersebut jadi najis juga. Nah, kalau kalian pakai itu celana buat sholat, maka sholatnya jadi tidak sah. Kalau sholat kalian tidak sah, berarti kalian sama saja tidak menunaikan ibadah sholat yang berarti meninggalkan kewajiban seorang muslim, dan itu dosa’
Waduhhh serem kan???
Sayangnya model toilet seperti gambar diatas itu yang belakangan justru makin ngetren. Makin ‘berkelas’ tempatnya, maka toiletnya juga makin ngga pro muslim. Coba kita ingat-ingat ya.. Selain mall, toilet model begitu juga dipakai hampir semua hotel berbintang, gedung convention center, bandar udara, stasiun kereta api, terminal & tempat fasilitas umum lainnya.
Ayo kita teliti dimana letak kesalahan toilet seperti gambar di atas:
Kadang penempatan toilet itu sembarangan, sehingga posisi orang yang buang hajat justru menghadap kiblat. Padahal rasulullah SAW melarang kita agar tidak menghadap kiblat baik pada saat buang air besar maupun ketika kencing (HR Imam Muslim)
Toilet tersebut terlalu terbuka, padahal Rasulullah bersabda bahwa “barangsiapa yang akan buang air, hendaklah dia membuat penutup untuk berlindung” (HR Abu Dawud)
Pada beberapa jenis toilet canggih, justru tidak ada air untuk ‘menyucikan’ kemaluan. Toilet dipasangi sensor yang akan mengeluarkan air secara otomatis begitu orang yg kencing meninggalkan toilet tersebut. Lah jadi airnya justru untuk membersihkan toilet, bukan menyucikan ‘kemaluan’.
Dengan posisi berdiri seperti model toilet tersebut, potensi air kencing bakal ‘nyiprat’ ke celana itu sangat besar. So, celana kita jadi najis kan?
Nah, bener kan nasihat pak guru tadi?
waspadalah, waspadalah & waspadalah.. masuk neraka bukan hanya karena niat, tapi karena ‘ketidaktahuan’ Anda (kayak bang Napi aja hheee :))
Trus, solusinya gimana kalau kita mau buang hajat di tempat-tempat tersebut? Buanglah air kecil di closet saja alias WC jongkok, trus sucikan kemaluan & kaki Anda. Biasanya disamping urinoir itu juga ada closet-nya kok..
Semoga bermanfaat.
Sumber ; http://asyrof.com/awas-jebakan-toilet-mall/
agak susah memang klo kencing tempat seperti itu klo disuruh tidak nyiprat/// tapi kadang bingung juga dihadapkan pilihan yg wc-nya juga gak tersedia media semprot
ReplyDeleteAda dalil yg menerangkan bahwa apa yg.tidak sengaja kesalahan itu kita lakukan, maka tdk ada dosanya.
ReplyDeleteTolong kalo mau bikin post jgn cuman memberi sugesti yg terkesan menakut2i.
Tp berilah saran jg.
Misal, kita bisa pakai sarung yg disediakan di masjid atau musholah umum dan melepas celana kita yg sehabis kita pakai dr toilet yg nggak pro muslim tsb sbg solusi ketika hendak shalat.
Atau, utk masalah tidak adanya kran air atau ember utk wadah air utk cebok, kita tetap diperbolehkan pakai tissue yg biasa disediakan di toilet2 seperti gambar di atas.
Kalo ga salah ada tuh dalil yg isinya tentang kita diperbolehkan cebok/bersuci.setelah buang hajat dgn menggunakan BATU atau 3 lembar DAUN.
Masih inget? Hehe
Ada dalil yg menerangkan bahwa apa yg.tidak sengaja kesalahan itu kita lakukan, maka tdk ada dosanya.
ReplyDeleteTolong kalo mau bikin post jgn cuman memberi sugesti yg terkesan menakut2i.
Tp berilah saran jg.
Misal, kita bisa pakai sarung yg disediakan di masjid atau musholah umum dan melepas celana kita yg sehabis kita pakai dr toilet yg nggak pro muslim tsb sbg solusi ketika hendak shalat.
Atau, utk masalah tidak adanya kran air atau ember utk wadah air utk cebok, kita tetap diperbolehkan pakai tissue yg biasa disediakan di toilet2 seperti gambar di atas.
Kalo ga salah ada tuh dalil yg isinya tentang kita diperbolehkan cebok/bersuci.setelah buang hajat dgn menggunakan BATU atau 3 lembar DAUN.
Masih inget? Hehe
Ada dalil yg menerangkan bahwa apa yg.tidak sengaja kesalahan itu kita lakukan, maka tdk ada dosanya.
ReplyDeleteTolong kalo mau bikin post jgn cuman memberi sugesti yg terkesan menakut2i.
Tp berilah saran jg.
Misal, kita bisa pakai sarung yg disediakan di masjid atau musholah umum dan melepas celana kita yg sehabis kita pakai dr toilet yg nggak pro muslim tsb sbg solusi ketika hendak shalat.
Atau, utk masalah tidak adanya kran air atau ember utk wadah air utk cebok, kita tetap diperbolehkan pakai tissue yg biasa disediakan di toilet2 seperti gambar di atas.
Kalo ga salah ada tuh dalil yg isinya tentang kita diperbolehkan cebok/bersuci.setelah buang hajat dgn menggunakan BATU atau 3 lembar DAUN.
Masih inget? Hehe
kalo masalah terbuka agak setuju, masalah ga ada air untuk bersihin kemaluan gak setuju, karna ga semua toilet kaya gitu ga ada air pembersihnya, ada yg ada. jd plis ga sembarangan. selain itu ya iyalah cowok kencing berdiri masa ya jongkok kaya cewek. zzz
ReplyDeletekl kencing doi closet jongkok emang ga nyiprat ke celana, nah lo,,logika donk
Jgn kencing berdiri....sll bw air kemasan buat bilas cebok...
ReplyDeleteOrang muslim nggak usah kencing di toilet umum lg.haram itu semua
ReplyDeleteah gak nyiprat jg, tingal hati2 atur arah kencingnya (mis kebawah). yg penting airnya jalan bisa buat istinjak
ReplyDeletePandai-pandainya kita aja dalam menyikapi, kalo saya untuk mengakali closet yang otomatis ya bawa tissu yang sudah dibasahi air jadi gak masalah toh... hehe
ReplyDelete'Mereka' membuat siasat kita akali dengan siasat yang lebih canggih lagi hehe
Jangan bilang Mall tidak pro muslim, mall itu dibuat untuk semua orang bukan hanya untuk umat muslim. Lihatlah dari berbagai sudut pandang, lagian emangnya kalau kencing ente selalu nyiprat ya?
ReplyDeleteYa udah, yang punya blog ini ga usaha main ke Mall, jangan kencing dan bab di toilet umum. Nongkrong di rumah aja terus, eh iya... cek juga tuh toilet di rumah atau di kantor, menghadap kiblat atau nggak? Ribet amat jadi orang!
terima kasih untuk yang punya blog ini, untuk kawan-kawan yang punya blog ini cuma mengasih tau saja kok, bukan ngeribetin. karena semakin mendekati tata cara yang benar dalam agama maka semakin berkah, jadi benar komentar beberapa sahabat di atas, kita bisa antisipasi, dengan bawa sarung atau pake sarung mushola jika mau sholat. karena memang susah, jangankan di Inodnesia. ketika saya umroh saja di kamar mandi hotel tidak ada tempat wudlu, padahal itu di arab.
ReplyDeleteyg salah bukan toiletnya,tapi kebiasaan kita yg suka kencing berdiri.
ReplyDeletepihak mall hanya memfasilitasi saja,coba kalo kebiasaan semua orang kencing sambil jongkok dan memakai sarung,saya pastikan pihak mall akan mengikuti,karena mereka hanya ingin membuat pengunjung merasa nyaman.
tapi kalau saya perhatikan,yg membuat air kencing itu terpercik karena jaraknya agak jauh dari permukaan jatuhnya air kencing.
sementara toilet diatas,bukankah permukaannya lebih dekat kepada penis,sehingga percikannya dapat diminimalisir.
sebagai perbandingan,coba anda tuang air dari ketinggian 1 meter dan 10 cm,mana yg percikannya lebih besar.
...Robbun Ghofuur. Tuhan Maha Pengampun....
ReplyDeletesekedar pemberitahuan
ReplyDeletekalau kencing di toilet seperti itu saya rasa sah2 saja asal tau caranya yang benar gak akan nyiprat
cuma kadang airnya yang terlalu sedikit mengalir dan susah tuk cebok kecuali bawa air sendiri
kalau toilet jongkok kosong prioritaskan kencing di sana saja lebih nyaman
sebtulnya ada cara untuk cebok di toilet urinior kayak gitu. Pertama habis kencing, singkirkan badan kita dari hadapan urinior, sensor air akan terbuka jika tidak ada tubuh di depannya. Lalu air turun! Selama air turun, posisikan badan kamu ke depan urinior, ambil air yang tumpah dari atas buat cebok! Begitu aja, kok repot
ReplyDeleteklo mau simpel bawa aqua gelas;
ReplyDeleteklo gk ada kucuran tipis air pembersih di urinoir bisa kumpulin dikit2 dan lakukan berkali2 utk bersihin sisa kencing hgg tuntas.
yg parah kalo wc nya gk ada selang kran air; itu plg susah.
ya kudu siapin air dlm botol aqua deh...
btw sisa kencing itu najis utk solat......
.,,,
Kritik buat yg bikin blog. Kencing berdiri tidak haram, silahkan buku hadist. Ada contoh dari Nabi .Masalah cara bersuci teman2 sdh pada kasih saran tuh, masalah menghadap kiblat....itu hanya berlaku apabila ditempat lapang tanpa dinding yg menghalangi. Islam mengajarkan pilihalah jalan yg paling mudah manakala kesempurnaan tidak bisa dilaksanakan saat itu. Ok? Maaf , karena hal ini harus diluruskan agar jangan jadi fitnah dan kedangkalan dalam berfikir...wassalam
ReplyDelete