Khianati Gerindra Sejak Lama, Jiwa Culas dan Licik Ahok Mendarah Daging
Pengkhianatan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terhadap Partai Gerindra (Gerakan Indonesia Raya) tak terjadi secara tiba-tiba, karena sebenarnya tanda-tanda pengkhiatan tersebut sudah terlihat sejak lama.
Hal ini diungkap oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo yang mengungkap keganjilan sikap Ahok secara mendadak mundur dari Gerindra. Ahok menyatakan mundur hingga melayangkan surat resmi hanya dalam hitungan jam.
"Dalam 18 jam, seorang cerdas, sarjana, wagub, masa gagasan keluar dilakukan dalam waktu singkat. Itu nggak masuk akal. Makanya, timbul kesan dia mau mundur sejak lama," kata Hashim, di Jakarta, Senin (15/9).
Adik Prabowo Subianto itu menceritakan jika dirinya menerima SMS dari Ahok yang memberitahu akan mundur dari Gerindara pada Selasa 9 September 2014. Mendapat SMS tersebut Hashim langsung membalas agar Ahok tidak mundur dan membahas bila ada masalah.
Belum sempat Ahok membalas lagi, Hashim tertidur karena saat itu tengah sakit. Esok harinya, Rabu 10 September 2014, tepat Pukul 08.00 WIB, adik Prabowo itu terkejut karena Sekjen Gerindra Ahmad Muzani memberitahukan jika Ahok telah mengirimkan surat pengunduran diri.
Aksi Ahok semakin arogan karena berkoar-koar ingin mundur ke media massa. Hashim semakin geram dengan sikap Ahok yang sudah kelewatan. Setelah apa yang telah diberikan Gerindra untuknya. Ahok sama sekali tak punya etika. Prabowo yang begitu sangat berjasa padanya pun hanya dipandang sebelah mata.
"Etika politik datang ke kita dong. Dia Ketua DPP Gerindra, bukan kroco, bukan kader biasa," ceplos Hashim.
Nampaknya Hashim tak lagi dapat menyembunyikan unek-uneknya. Ia blak-blakan ungkap kualitas sosok Ahok.
"Harusnya datang sendiri sampaikan dan ketemu Prabowo. Prabowo yang pilih Ahok dan pasang badan demi dia, masa mundur nggak minta ketemu dulu. Mana etikanya," tandas Hashim.
- See more at: http://www.spektanews.com/2014/09/khianati-gerindra-sejak-lama-jiwa-culas.html#sthash.FAZ0udWl.dpuf
0 komentar:
Post a Comment