Arab Saudi Mulai Peringatkan Qatar Soal Ikhwanul Muslimin


Kerajaan Arab Saudai mengirimkan peringatan keras kepada Qatar terkait politiknya yang mendukung jamaah Ikhwanul Muslimin. Dukungan ini, menurut Saudi, bertentangan dengan haluan negara-negara Dewan Kerjasama Teluk (GCC).

Situs 3ajlpost.com memberitakan bahwa seorang pejabat Saudi telah menyampaikan surat kepada pemimpin Qatar, Syekh Tamim bin Hamad Ali Tsani. Surat tersebut berisi “ancaman” akan dilakukannya peninjauan kembali dalam hal hubungan Saudi-Qatar, dan bahwa pembekuan hubungan ini akan berdampak sangat besar.

Menurut Saudi, pemimpin Qatar tidak berkomitmen dalam kesepakatan tertulis yang ditanda-tangani dalam pertemuan pemimpin tiga negara; Saudi, Qatar, dan Kuwait, dua bulan yang lalu. Dalam kesepakatan tersebut dinyatakan bahwa Qatar diharuskan berhenti mengijinkan penggunaan wilayahnya untuk melakukan hal-hal yang berakibat buruk pada citra Saudi.

Kesepakatan tersebut sengaja ditulis dan ditanda-tangani karena ada gelagat Qatar akan melanggarnya, seperti pernah terjadi sebelumnya. Dalam kesempatan tersebut pemimpin Kuwait pun hadir untuk menyaksikannya. Pelanggaran tersebut berupa pemberian dukungan dan bantuan kepada Ikhwanul Muslimin yang berada di kerajaan Saudi Arabia.

Hampir bersamaan, Mesir juga memberikan ancaman serupa. Melalui menteri luar negeri kudeta, Nabil Fahmi, dikatakan, “Kesabaran Mesir mulai habis melihat intervensi yang dilakukan Qatar pada urusan internal Mesir.”
Perlu diketahui, Mesir dan Arab Saudi pernah melakukan intervensi dalam urusan dalam negeri Qatar. Bahkan pada tahun 1996, kedua negara tersebut terlibat dalam mendukung usaha kudeta menggulingkan pemimpin Qatar, Hamad bin Khalifah. (msa/dakwatuna/3ajlpost) DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About MUSLIMINA

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment