Innalillahi wa inna ilaihi roji'un
Abu Laith al-Ansari adalah mujahidin korban pembantaian Takfiri ISIS di Aleppo.
Beliau di cap kafir tanpa ada bukti oleh para khawarij Takfiri ISIS sehingga halal darahnya oleh para takfiri ini.
Takfiri ISIS membantai mujahidin di Aleppo. Mereka menganggap mujahidin ini sebagai milisi Sahwa.
Padahal ini hanyalah dusta belaka.
Selain pembunuh Mujahidin ISIS juga dikenal sebagai perampok ulung. Anak
buah takfiri Abu Bakr Al Baghdadi ini merampok MoGe Kepunyaan Pejuang
Suriah.
Kejadian memalukan buat pengikut ISIS dimanapun berada.
Akibat kelakuan mereka yang suka mengkafirkan dan membunuh umat islam akhirnya Pasukan Pemebebasan suriah (FSA) dan Jabha Nusra Menyerang markaz takfiri ISIS di Muhasan.
Hal ini sebagai balasan akibat kekejaman ISIS yang serampangan dalam
menjatuhkan vonis takfir yang berakibat penghalalan darah kaum muslimin.
Waktu pembebasan penjara pusat Aleppo dimana pihak Jabha Nusra dan
Ahrar Sham bersatu menghancurkan rezim syiah, sebaliknya ISIS justru
menyerang Markaz Jabha Nusra menewaskan banyak pejuang Jabha Nusra dan
merampok harta mereka
(sunnahcare)
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar:
Post a Comment