Politisi PKS: KPK Melunak Jika Menyangkut Kasus Korupsi Kader PDIP


Wakil Sekjen PKS Fahri Hamzah mempertanyakan sikap KPK yang terkesan lunak jika ada kasus korupsi yang melibatkan kader PDIP. Fahri menyimpulkan begitu setelah melihat sejumlah kasus.

"Lunaknya sikap KPK terhadap kasus-kasus yang melibatkan kader-kader PDIP itu terbukti. KPK tidak berani memaksa mereka untuk datang. Ini dimulai ketika KPK memanggil Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam kasus cek pelawat. Megawati tidak datang dan KPK tidak memaksanya," ujar Fahri Hamzah, Jumat (21/2).

Hamzah menyebut contoh, kasus Akil Mochtar. Salah satu tersangka kasus itu, Hambit Bintih, terkesan ditutup-tutupi oleh KPK. "KPK juga tidak proaktif menangani kasus pengadaan impor bus dari Cina oleh Pemprov DKI Jakarta yang dipimpin Jokowi, kader PDIP," katanya.

Menurut Hamzah, kasus impor bus itu sudah jelas unsur kejahatannya. Jadi, sewajarnya KPK memeriksa kasus itu. "Tapi toh KPK tetap tidak bergerak. Ini yang menurut saya aneh," katanya.

Fahri menyinggung kehadiran Ketua KPK Abraham Samad dalam beberapa acara PDIP. Hal itu bisa memunculkan kecurigaan publik. "Tidak salah dan tak bisa dilarang bila kemudian masyarakat menilai ada apa-apa antara KPK dan PDIP," ujarnya.(jurnalparlemen) DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About MUSLIMINA

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment