Erdogan Menilai Yoghurt Itu Lebih Baik Dari Alkohol
Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan kembali memancing kemarahan kelompok sekuler di Turki. Pasalnya, Erdogan mengkritik gaya hidup alkoholik yang banyak dilakukan kelompok sekuler Turki.
Seperti dilansir oleh Reuters, Minggu (28/04/2013). Lelaki yang berasal dari Partai Keadilan Dan Pembangunan Turki ini menilai, gaya hidup alkoholik merupakan hal yang tidak memiliki manfaat pada kehidupan. Gaya hidup itu justru banyak mengandung keburukan.
“Minuman Nasional Turki bukan Alkohol tapi Yoghurt.” Jelas Erdogan dalam sebuah simposium tentang kebijakan Alkohol global di Istanbul,
Erdogan yang melihat jumlah penduduk Turki yang 99% berkenyakinan Islam menekankan, gaya hidup alkoholik merupakan sesuatu yang sangat merugikan Turki.
Pemerintah Turki sendiri telah memberlakukan pembatasan penjualan minuman beralkohol di Turki. Termasuk di Bandara udara International.
Sikap tegas Pemerintah Turki itu nyata berdampak pada penuranan persentase pengguna alkohol di Turki. Pada tahun 2008 pengguna alkohol di Turki turun menjadi tinggal 6 persen. Sebelumnya pada tahun 2003 masih berada pada 8 persen dari total seluruh warga Turki.(bumisyam)
0 komentar:
Post a Comment