Presiden Jokowi ingin akun-akun ‘pemfitnah’ di media sosial ditertibkan. Ia pun sampai memanggil Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian guna membahas detailnya,
Langkah Jokowi tersebut mendapat kritik dari netizen. Salah satunya pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL), Ulil Abshar-Abdalla melalui akun twitternya, @ulil, yang di-posting Kamis (29/12) lalu.
“Berkali-kali Jokowi ngeluh soal prilaku netizen di medsos. Seolah-olah prilaku netizen yang menyedihkan itu bukan pendukung fanatik dia,” sindir Ulil.
Justru, kata Ulil, apa yang dikeluhkan Jokowi itu bersumber dari cyber army-nya sendiri. Cyber army Jokowi ini kuat dan didukung dana yang memadai.
“Jokowi ini kan presiden yang dilambungkam namanya oleh medsos. Dia punya “cyber army” yang sistematis dan “well funded“,” tulis Ulil.
Jokowi, kata Ulil, mungkin tidak mengerti para pendukungnya juga sangat ‘sadis’ di medsos. Apalagi jika menyangkut permusuhannya terhadap SBY.
“Apa Jokowi tahu itu?” imbuhnya. (kl/rmol)
0 komentar:
Post a Comment