Koordinator Komite Pemantau dan Pemberdayaan Parlemen Indonesia (KP3I), Tom Pasaribu curiga nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) selalu disebut-sebut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam setiap kasusnya.
Tom menduga Ahok telah mengantongi kartu ‘truf’ Jokowi, yang dipakainya dalam memenuhi ambisinya mempertahankan kursi DKI 1. Tak mengherankan jika kelakuan Ahok jadi makin liar.
“Soal sikap Ahok ini yang jadi pertanyaan ada apa? Pasti ada rahasia, kartu truf lah,” kata Tom, Selasa (25/10) seperti dikutip dari RMOLJakarta.Com.
Seperti dalam kasus reklamasi Teluk Jakarta, dicontohkan Tom, Ahok sempat mengatakan, jika Jokowi tidak akan jadi presiden tanpa bantuan pengembang. Pernyataan ini dikatakan Ahok saat rapat berlangsung dan rekaman ini tersebar luas di YouTube.
“Dalam kasus itu Ahok menyebut nama Jokowi,” ujar Tom.
Tom menegaskan, negara ini bukan milik Jokowi atau Ahok, penentuan proses hukum dapat seenaknya diatur.
Tom pun meminta Bareskrim tidak diintervensi oleh penguasa dalan memeriksa orang nomor satu di Pemprov DKI Jakarta terkait kasus penistaan agama. Ia berharap kasus ini tetap berlanjut.[wid]Tom menduga Ahok telah mengantongi kartu ‘truf’ Jokowi, yang dipakainya dalam memenuhi ambisinya mempertahankan kursi DKI 1. Tak mengherankan jika kelakuan Ahok jadi makin liar.
“Soal sikap Ahok ini yang jadi pertanyaan ada apa? Pasti ada rahasia, kartu truf lah,” kata Tom, Selasa (25/10) seperti dikutip dari RMOLJakarta.Com.
Seperti dalam kasus reklamasi Teluk Jakarta, dicontohkan Tom, Ahok sempat mengatakan, jika Jokowi tidak akan jadi presiden tanpa bantuan pengembang. Pernyataan ini dikatakan Ahok saat rapat berlangsung dan rekaman ini tersebar luas di YouTube.
“Dalam kasus itu Ahok menyebut nama Jokowi,” ujar Tom.
Tom menegaskan, negara ini bukan milik Jokowi atau Ahok, penentuan proses hukum dapat seenaknya diatur.
Tom pun meminta Bareskrim tidak diintervensi oleh penguasa dalan memeriksa orang nomor satu di Pemprov DKI Jakarta terkait kasus penistaan agama. Ia berharap kasus ini tetap berlanjut.[wid] | RMOL
0 komentar:
Post a Comment