Jutaan pengungsi yang tinggal di Turki akan mendapatkan kartu debit pra-bayar.
“Ini adalah proyek untuk jaring pengaman sosial yang merupakan contoh yang baik bagi dunia,” kata Pimpinan Bulan Sabit Merah Turki, Kerem Kinik pada hari Senin di sebuah acara di Ankara untuk peluncuran proyek, senilai hampir 350 juta euro (kira-kira $ 391 juta).
Setiap kartu akan dikreditkan dengan 100 lira Turki ($ 33,56) per bulan.
Para pengungsi, yang sebagian besar dari Suriah, akan dapat menggunakan kartu untuk membayar biaya makanan, pakaian, atau kesehatan.
Dibiayai oleh Uni Eropa, proyek ini adalah bagian dari paket bantuan 6 miliar euro yang disepakati antara UE dan Turki pada bulan Maret.
Proyek ini akan dilaksanakan oleh Bulan Sabit Merah Turki, Disaster and Emergency Management Authority (AFAD) Turki, Departemen Keluarga dan Kebijakan Sosial, dan Program Pangan Dunia PBB.
Kinik menyatakan bahwa Turki telah menjadi tuan rumah hampir 3 juta pengungsi dan bekerja cermat untuk menjangkau lebih banyak warga Suriah yang membutuhkan bantuan.
Presiden AFAD Mehmet Halis Bilden mengatakan Turki sejauh ini telah menghabiskan dana sekitar $ 25 miliar untuk pengungsi Suriah sejak awal konflik, sementara total bantuan yang diberikan dari badan-badan internasional hanya sebesar $ 512 juta.
Di antara jutaan pengungsi Suriah di seluruh negeri, Bilden mengatakan lebih dari 260 ribu bertempat tinggal di 26 kota tenda yang didirikan di 12 provinsi.
Para pengungsi yang tinggal di kota-kota tenda sudah disediakan dengan kartu yang sama, tambahnya.
Aplikasi untuk kartu debit diharapkan akan tersedia pada bulan Oktober.
Anadolu Agency
0 komentar:
Post a Comment