Gerakan “Perempuan Anti-Kudeta” mengomentari ketatnya pengamanan yang dilakukan kepolisian Mesir saat Presiden kudeta, Adly Mansur mengunjungi putrinya di daerah Thalibiah, Pyramid.
“Kita jadi teringat dengan Presiden Mursi yang berjalan-jalan dengan keluarganya, tidak ada orang yang mendengar beritanya atau melihat pengamanan yang mencolok di jalanan.” Demikian menurut gerakan “Perempuan Anti-Kudeta” seperti ditulis di akun resminya di facebook.
Presiden Mursi mempunyai seorang putri yang belajar di fakultas perdagangan. Dia bebas saja jalan-jalan tanpa pengawalan. Saat Presiden Mursi menjenguk saudaranya yang sakit, tidak ada media yang memberitakannya. Karena memang tidak ada pengawalan yang mencolok.
Memang Presiden Mursi melarang penyetopan lalu lintas umum kalau beliau bepergian. Beliau meminta lalu lintas berjalan seperti biasa. (msa/dakwatuna/fj-p/muslimina)
0 komentar:
Post a Comment