HAMAS tidak takut dengan jatuhnya Presiden Mesir Muhammad Mursi karena hal itu hanya berkaitan dengan stabilitas negara tetangga, salah satu pemimpin Hamas mengatakan Rabu kemarin (3/7/2013).
“Kami tidak takut dengan jatuhnya Presiden Muhammad Mursi,” kata Ahmad Yusuf kepada kantor berita Ma’an. “Yang kami khawatirkan adalah adanya perubahan dramatis yang dapat menyebabkan hal yang tidak diinginkan sehingga menyebabkan terjadinya pertumpahan darah.”
“Tidak ada keraguan bahwa seluruh dunia Arab sedang menunggu dan berharap bahwa situasi di Mesir bisa segera stabil,” ujarnya.
“Kami hanya peduli dengan stabilitas di Mesir terlepas dari siapa yang bertanggung jawab. Mesir adalah garis hidup kami, Mesir menjadi faktor utama dalam stabilitas situasi internal Palestina – dan Mesir juga menjadi tulang punggung kami,” tambah Yusuf..
Dia berharap solusi politik dapat ditemukan untuk mengakhiri krisis di Mesir.
Di Ramallah, Presiden Mahmud Abbas menyerukan warga Palestina untuk tidak ikut campur dalam masalah internal negara-negara Arab. Hal itu dinyatakannya beberapa jam sebelum panglima militer Mesir mengumumkan kudeta menjatuhkan Muhamamd Mursi.
Abbas menegaskan kepemimpinan Palestina dalam posisi tetap netral dan menolak semua campur tangan dalam negara-negara Arab lainnya.
Abbas menambahkan bahwa ia berharap Mesir akan bertahan dalam krisis yang terjadi dan ia menekankan bahwa Palestina menghormati kehendak negara dan rakyat Mesir.(fq/islampos/maan)
0 komentar:
Post a Comment