Hamas: Kami Kembangkan Terus Senjata Perlawanan
Gerakan perlawanan Hamas menegaskan, pihaknya akan terus mengembangkan senjata perlawanan untuk menghadapi penjajah Zionis. Pernyataan ini diungkapkan Hamas dalam peringatan tahun ke 6 Perang Al-Furqon tahun 2008 lalu.
Dalam keteranganya yang berhasil dihimpun pusat Infopalestina, Sabtu (27/12) Hamas mengatakan, hari ini tepat delapan tahun lalu, Zionis menggelar agresinya ke Gaza, membantai rakyat Palestina. Ribuan orang meregang nyawa jadi korban kebidaban Zionis. Saat itu, untuk pertama kalinya, ratusan pemuda, mahasiswa, kepolisian dan para mujahid Gaza bahu membahu melakukan perlawanan terhadap kekejian Zionis yang berusaha menundukan tekad bangsa Palestina terus melakukan perlawanannya, dimpimpin gerakan Hamas.
Dan dengan izin Allah, Hamas dan perlawanan lainya mampu memberikan perlawanan dan memaksa Zionis hengkang lari tunggang langgang dengan aib di jidat bersama para komparador dan antek-anteknya baik di tingkat regional maupun internasional. Hamas juga berhasil menolak semua bentuk pemerasan dan inisiatif serta persyaratan yang ditekankan pada Hamas untuk melucuti senjata serta berjanji untuk meninggalkan perlawanan.
Perang Alfurqon adalah perang pembeda yang berhasil memisakan antara zaman Arab dengan zaman kemenangan serta kemuliaan. Hamas telah berhasil memberikan contoh pionir dalam kesabaran dan tak kenal menyerah. Hamas berhasil mengimbangi kekhawatiran dengan kepercayaan diri pada bangsa ini yang mulai mengkritik hegemoni Zionis-Amerika di kawasan.
Dalam kesempatan ini, Hamas menyampaikan penghormatanya kepada para syuhada perlawanan, seperti pemimpin senior Hamas, Nazar Royan dan Said Shiyam. Mereka telah menyerahkan jiwa dan raganya untuk kemenangan dalam perang “Batu Neraka” hingga Daun Rafuh.
Dengan ini, Hamas menegaskan, pihaknya tidaka akan menanggalkan senjata apapun yang terjadi. Bahkan pihaknya akan terus mengembangkan senjata ini untuk menjadi penyeimbang melawan Zionis. Kami tegaskan, bangsa Palestina tidak akan pernah lupa kejahatan Zionis dan tidak akan membiarkan kejahatan ini terus berlangsung tanpa pembalasan. (asy/Infopalestina.com)
0 komentar:
Post a Comment