Samakan Ultraman Dengan 'Allah', Edisi Komik Ultraman Dilarang di Malaysia
Malaysia telah melarang sebuah buku komik Ultraman karena menggunakan kata "Allah" untuk menggambarkan super hero buatan Jepang tersebut.
Kementerian Malaysia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa edisi Melayu dari komik "Ultraman, Ultra Power" mengandung unsur-unsur yang dapat merusak rasa keamanan publik dan moral masyarakat.
"Ultraman diidolakn oleh banyak anak-anak dan menyamakan tokoh utama Ultraman dengan Allah akan membingungkan anak-anak Muslim dan merusak keyakinan mereka", ungkap pernyataan tersebut seperti dilansir kantor berita Associated Press.
Allah, kata Arab untuk Tuhan, umumnya digunakan dalam bahasa Melayu untuk menyebut Tuhan.
"Allah tidak dapat digunakan oleh orang di luar Islam atau orang-orang Kristen. Orang-orang dewasa tahu perbedaan, tetapi anak-anak kita tidak akan tahu," kata Rosli Ani, perwakilan dari LSM Muslim yang dikenal sebagai Per3, seperti diberitakan AFP.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ultraman adalah superhero fiksi Jepang yang pertama kali muncul di televisi pada 1960-an. Namun sebuah edisi mencantumkan kalimat "Ultraman yang dianggap dan dihormati sebagai Allah, atau Elder, untuk semua pahlawan yang ultra."
"Ultraman itu sendiri tidak dilarang dan hanya edisi ini dilarang," kata kementerian itu. Siapa pun yang tertangkap mendistribusikan buku bisa dipenjara tiga tahun, katanya memperingatkan.
Rangga Lawe/inihsan
0 komentar:
Post a Comment