Masa depan milik umat Islam, kata Imam Agung Ortodoks Rusia Dmitri Smirnov setelah membandingkan dengan umat Kristen dalam sebuah khutbah di sebuah gereja di Moskow pada Ahad (7/9/2014).
Smirnov memuji kebaikan Muslim yang senang membantu orang lain tanpa meminta imbalan. Ia menceritakan pengalaman seorang wanita tua di antara jamaahnya, bahwa para supir (taksi) Muslim tidak pernah mengambil uang saat mengantarnya ke gereja sementara para supir Kristen hanya tertarik untuk menghasilkan uang dengan mengatakan “Ini adalah pekerjaanku,” lansir World Bulletin.
“Karena supir Kristen tidak memiliki kemurahan, rasa belas kasih atau kebaikan dalam hatinya,” tambah Smirnov.
“Seorang Muslim tidak tertarik mengambil keuntungan dari wanita tua. Malahan, orang Muslim bersedia untuk mengantarnya kemana saja, mengantarnya ke penatu, membayar tagihannya, mengantarnya ke pasar, membawakan tasnya ke lantai rumahnya tau ke lift (jik ia hanya sendirian),” kata Smirnov.
Kemudian Smirnov mengambil kesimpulan bahwa umat Islam akan menguasai masa depan.
“Atas alasan ini, masa depan akan menjadi milik umat Muslim. Masa depan adalah milik mereka. Mereka akan menguasai tanah ini, karena hari ini orang-orang Kristen tidak membutuhkan hal-hal ini,” katanya.
“Faktanya, pada saat hari raya mereka orang-orang takut untuk memasuki daerah-daerah mereka (di Moskow) karena puluhan ribu pemuda Muslim berlutut dan menyembah Tuhan. Di mana kalian lihat banyak para lelaki Ortodox? Kalian tidak bisa melihat mereka di mana saja kapan saja,” pungkasnya.
Islam saat ini agama terbesar kedua di Rusia dengan sekitar sekitar 15 persen dari 145 juta populasi yang didominasi oleh Kristen Ortodoks. (siraaj/arrahmah.com)
0 komentar:
Post a Comment