Lepas konferensi pers terkait rencana aksi simpati 55 di AQL Islamic Center Tebet Jakarta pada Selasa (2/5/17), Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI KH Bachtiar Nasir menyampaikan pernyataan tegas yang dinilai membuat nyali pendukung Ahok makin ciut.
Kiyai Bachtiar menegaskan, pihaknya hanya mengajak kaum Muslimin berdoa bersama di Masjid Istiqlal untuk memohon keadilan kepada Allah Ta'ala Yang Mahaadil.
"Yang kami lakukan hanya bermohon kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala di Masjid Istiqlal. Dan kami yakin, Allah Sang Mahaadil akan memberikan keputusan yang terbaik buat kami." tegas Kiyai Bachtiar sebagaimana dipublikasikan Republika, Selasa (2/5/17).
Apa pun yang diputuskan oleh Mahkamah Agung beserta seluruh jajarannya sampai Ketua Majelis Hakim kasus dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, pihaknya menyatakan akan menyerahkan semuanya kepada Allah.
"Sehingga apa pun yang menjadi keputusan Mahkamah Agung nantinya, dan seluruh jajarannya sampai ke Ketua Majelis Hakim, kami serahkan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala." lanjut Kiyai Bachtiar.
Keyakinan itu didasarkan pada banyaknya orang yang memohon kepada Allah Ta'ala di Masjid Istiqlal yang merupakan salah satu Rumah Allah. Dan tentu berdasarkan keyakinan bahwa Allah Maha Mengabulkan doa hamba-hamba-Nya.
"Kami yakin, Allah Yang Mahadil pasti akan menurunkan Keadilan-Nya. Karena jutaan hamba yang berdoa, pasti ada satu yang akan dikabulkan doanya oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala." pungkas Kiyai Bachtiar.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, GNPF MUI akan mengadakan Aksi Simpatik 55 untuk menuntut hukum agar berlaku seadil-adilnya terhadap pelaku penistaan agama yang selalu dihukum berat di negeri ini.
GNPF menyatakan, aksi yang dimulai dengan shalat Jum'at di Masjid Istiqlal dan dilanjutkan dengan long march ke Mahkamah Agung ini akan diikuti oleh sekitar 3,5 juta kaum Muslimin dan bangsa Indonesia. [Om Pir/Tarbawia]
0 komentar:
Post a Comment