Rachmawati Soekarno: Tuduh Ada Makar, Tito dan Surya Paloh Ngajak Perang Saudara?
Pernyataan keras dilontarkan putri Bung Karno, Rachmawati Soekarnoputri, terkait isu makar yang dilontarkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Ketum Partai NasDem Surya Paloh.
“Indonesia set back seperti jaman kolonial! Ucapan Tito dan Surya Paloh, tuduh makar dan ‘kita lawan’ adalah ucapan mirip preman, bukan negarawan, atau pimpinan, melainkan ucapan orang panik, paranoid dengan sikap otoriter,” tegas Rachmawati di akun Twitter @rsoekarnoputri.
Menurut Rachmawati ucapan Tito dan Surya Paloh bisa diartikan “mengajak perang saudara”. “Ucapan Surya Paloh yang tidak tau konsekwensi ucapannya- ini artinya MENGAJAK PERANG ‘SAUDARA’. Dan jika ini yang dikehendaki jelas yang memprovokasi dan memecah belah NKRI adalah penguasa sendiri, jangan putar balik, fakta sejarah kaum penindas adalah yang sering memanipulasi kenyataan,” tulis @rsoekarnoputri.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mengaku tidak akan tinggal diam jika ada upaya sejumlah elemen menjatuhkan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK).
Upaya makar itu dikabarkan akan terjadi saat sejumlah elemen masyarakat menggelar demonstrasi menuntut pemerintah segera menahan calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) atas kasus penistaan Agama Islam pada 2 Desember 2016.
“Kalau itu (makar) yang terjadi, masa warga negara seperti saya harus tinggal diam? Masa partai yang saya pimpin harus tinggal diam? Ya pasti saya harus lawan,” tegas Paloh saat memberikan keterangan pers di beranda Istana Merdeka, Jakarta (22/11).
0 komentar:
Post a Comment