Pasca dikenalkan ke publik sebagai pendamping Sandiaga Uno kamis malam (8/9), banyak kalangan yang mempertanyakan profil Mardani Ali Sera. Komentar netizen di update post di akun fanspage resmi Partai Keadilan Sejahtera mempertanyakan tingkat popularitas Mardani di bandingkan calon lain yang lebih populer semisal Yusril Ihza Mahendra.
Protes netizen pada PKS terkait pilihan yang tak populer ini segera di tanggapi dan diingatkan netizen lainnya. Protes yang sama pernah terjadi ketika PKS mengajukan pasangan Adang-Dani melawan incumbent pilgub 2007 lalu. Nyatanya perolehan suara pasangan tersebut jauh melebihi prediksi dan mengagetkan semua pihak.
Siapa Mardani Ali Sera? mari simak profilnya yang di ambil dari situs mardanipks.wordpress.com berikut :
Lahir hingga Dewasa
Lahir dari pasangan M. Ali Sera dan Rohati di Jakarta pada 9 April 1968, Mardani melalui masa kecilnya di kelurahan Galur, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Menamatkan pendidikan dasar di SD Negeri 08 Tanah Tinggi, Jakarta tahun 1981, sebagai Juara Umum, kemudian melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 71, Jakarta Pusat yang diselesaikan sebagai juara umum pada 1984. Ketika menempuh pendidikan atas di SMA Negeri 1, Budi Utomo, Jakarta Pusat (1985-1987) inilah bakat aktivisnya mulai tersalurkan dengan menduduki amanah sebagai Ketua Seksi Kerohanian Islam (Rohis) OSIS periode kepengurusan 1985 – 1986.
Pendidikan Tingginya (Strata I) dimulai dari Universitas Indonesia (UI) Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Mesin, yang disele-saikannya pada tahun 1992. Setelah lulus dari UI, Mardani mengajar di Universitas Mercu Buana, yang hingga kini masih terus dijalankannya.
Sambil mengajar beliau berkesempatan melanjutkan pendidikan pasca sar-jana (Magister dan Doktoral) di Universiti Teknologi Malaysia, yang diselesaikan pada tahun 2000 (Master of Engineering) dan tahun 2004 (Philosophiae Doctorate).
Menikah pada 08 September 1991, yang ketika itu beliau masih menjadi Mahasiswa Teknik Mesin tahun ke-4 di UI. Buah pernikahan dengan Siti Oniah tersebut, hingga kini mereka telah dikaruniai 9 orang anak, yaitu:
1. Abdurrahman Harits (L) pada 20 Juni 1992,
2. Tazkiatun Nafs Azzahra (P) pada 4 Oktober 1993,
3. Asad Izzudin Zaki (L) pada 9 November 1994,
4. Qonita Mumtahanah (P) pada 24 Mei 1996,
5. Azimah (P) pada 31 Oktober 1999,
6. Siti Raina Hajida (P) pada 8 Mei 2002,
7. Muhammad Adib Zahidi (L) pada 6 Oktober 2003,
8. Abidah Shabira (P) pada 9 September 2005,
9. Muhammad Ibrahim Hafy (L) pada 30 Januari 2008.
Awal Keterlibatan dengan PKS
PKS yang lahir di masa reformasi (1998), sesungguhnya telah dimulai cikal bakalnya dari gerakan dakwah di kampus-kampus pada sekitar 1980-an awal.
Mardani yang sejak masa SMA sudah aktif terlibat dalam kegiatan keislaman, khususnya di Rohis SMA Negeri 1, kemudian aktifitasnya dalam dakwah Islam juga dilanjutkan selama menjadi mahasiswa UI melalui kegiatan tarbiyah Islam.
Kegiatan tarbiyah (pendidikan) Islam inilah yang kemudian mengantarkan beliau terlibat di PKS.
Selama terlibat dan aktif di PKS, Mardani berkesempatan mengikuti pendidikan di Lemhanas, pada Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) ke-44 tahun 2010.
Jabatan Struktural di Partai Keadilan Sejahtera (PKS):
1998 – 2000 Anggota Pusat Informasi Partai (PIP) Partai Keadilan di Johar Baru Malaysia
2000 – 2003 Pengurus Pusat Informasi Partai (PIP) Partai Keadilan Sejahtera di Malaysia
2003 – 2005 Anggota PKS di Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKS Kecamatan Pondok Gede Kota Bekasi, Jawa Barat
2005 – 2010 Wakil Sekretasi Jenderal Bidang IV Administrasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS
2010 – 2011 Sekretaris Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PKS
2010 – sekarang Anggota Majelis Syuro PKS
2011 – 2015 Ketua DPP PKS Bidang Koordinasi Kehumasan
2015 – April 2016 Wakil Sekjen PKS
2016 – Sekarang Ketua Bidang Kepemudaan PKS
Pengalaman dan penugasan lain
2005 – sekarang, Menjadi muballigh LPPD IQRA yang melaksanakan tugas sebagai khatib Jumat, pengisi pengajian kantor, training ke-Islaman, dan motivasi.
2005 Menjadi delegasi DPP PKS dalam menghadiri Konvensi Nasional Partai Buruh Australia.
2006 Mewakili DPP PKS dalam program Youth Political Exchange Program dengan Kementerian Luar Negeri Selandia Baru di New Zealand
2007 Mengikuti kursus Political Party Develeopment Program di Canberra Australia
2008 Menjadi Da’i utusan DPP PKS ke Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Arab Saudi untuk mensosialisasikan konsep pembangunan umat madani.
2009 Menghadiri pertemuan internasional yang dilaksanakan oleh Islamic Human Right Commission di London, Inggris.
2010 Mengikuti kursus pendidikan Lemhannas angkatan 44 utusan DPP PKS.
2011 Menjadi da’i untuk muhibbah dakwah ke Amerika Serikat (Chicago, New York, Los Angeles, Wisconsin, Illinois, Indiana).
2011 Per 20 Oktober 2011 dilantik menjadi Anggota DPR RI, mewakili Daerah Pemilihan Jawa Barat VII (Kab. Bekasi, Karawang, dan Purwakarta) untuk periode 2009 – 2014.
Pengabdian di Bidang Pendidikan
1. Sebagai dosen di Universitas Mercu Buana (UMB) sejak tahun 1996 sampai sekarang. Pada tahun 2005 – 2007 menjabat sebagai Kepala Pusat Pengabdian Masyarabat UMB.
2. Sebagai pengurus di Yayasan Islamic Centre IQRO yang melaksanakan pendidikan dari tingkat Taman Kanak-kanak hingga SLTP.
3. Sebagai Ketua Yayasan Cendekia Ikhlas Madani yang menyelenggarakan pendidikan anak usia dini (PAUD) dan pemberdayaan guru TK.
Aktifitas di bidang Wirausaha
Menjadi pengembang/developer Perumahan Palm Pavilion sejak Februari 2011 dan sekarang telah memasuki Tahap ke-3.
Aktifitas di bidang Sosial dan Pemberdayaan
Membentuk Kelompok Swadaya Masyarakat Madani yang melaksanakan pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat usaha mikro, kecil dan menengah dalam bentuk modal bergulir untuk usaha perikanan, peternakan, garmen dan pertanian serta pelatihan jasa servis handphone, las listrik, komputer dan desain grafis.
sumber : mardanipks.wordpress.com
0 komentar:
Post a Comment