Oleh : Syaripudn Zuhri
Kemana hari libur ini? Kalau di Jakarta atau di kota-kota lain di Indonesia ketika mau ke luar rumah, ya keluar aja, mau kemana saja, gampang atau mudah, tak perlu repot-repot dengan pakaian yang berlapis-lapis. Nah di Rusia, apa lagi di musim dingin seperti sekarang, hanya mau ke warung atau kios saja, yang ada di lantai bawah, saya ya harus berpakaian rapat, sama repotnya kalau mau pergi jauh. Makanya kalau mau ke luar rumah, ya sudah sekalian keluar agak jauh, sekalian repot berpakaianya.
Tapi saya tak nulis tentang di luar, dingin! Walau mungkin puncaknya sudah lewat, sudah menembus minus 28 derajat C di Moskow, nah hari ini minus 11 derajat C, masih gelap, padahal sudah jam 08.30 WM( 11.30 WIB) saat tulisan ini dibuat. Lagi nulis sambil makan nasi goreng, wah asik! Apa yang mau ditulis? PKS! Ya PKS yang sudah melawati badai, hari ini sudah menetapkan 3 orang capresnya, mengapa tiga orang? Mungkin sesuai dengan niatnya menjadi Partai 3 besar pada pemilu 2014 ini. Mari kita lihat apa yang diberitakan oleh: www. islamedia.web.id sebagai berikut:
Islamedia -Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melalui rapat musyawarah ke-11, akhirnya menentukan tiga kandidat calon presiden 2014.
Mereka adalah Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, dan Ahmad Heryawan atau Aher.
“Menetapkan tiga nama sebagai kandidat capres dari PKS, satu Muhammad Hidayat Nur Wahid, dua saudara Muhammad Anis Matta, tiga saudara Ahmad Heryawan,” ujar Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin di Kantor DPP PKS, Jakarta, Minggu (2/2/2014) dini hari.
Ketiga nama tersebut, nantinya akan menjalani uji publik untuk melihat penilaian masyarakat. Setelah itu, PKS akan menentukan satu orang kandidat yang diusung pada Pilpres 2014.
“Akan dilakukan uji publik terhadap para calon presiden untuk menguji dukungan publik kepada masing-masing kandidat,” terang Hilmi.
Majelis Syuro, juga memutuskan agar Lembaga Penyiapan dan Penokohan Kader (LPPK) PKS membentuk tim pendamping bagi masing-masing kandidat capres.
Selain itu menurut Hilmi, ketiganya adalah kader terbaik PKS. Keputusan Majelis Syuro PKS ini pun berdasarkan hasil Pemilihan Raya (Pemira) PKS.
“Ini kader-kader terbaik kita. Sudah tentu ketika kita memilih, menyadari penentu utama setelah Allah SWT itu adalah bangsa Indonesia. Kami mempersilakan bangsa Indonesia untuk menilai inilah kader-kader terbaik PKS,” ujarnya.
Adapun, Pemira PKS dilakukan pada akhir November 2013 lalu oleh masing-masing Dewan Pimpinan Wilayah di 33 provinsi. Dalam pemira, Hidayat Nur Wahid unggul dukungan sebagai bakal capres.
Demikian yang diberitakan oleh www.mediaislam.web.id tersebut. Nampaknya PKS tetap tegar dibawah gonjang ganjing politik, tetap berjuang dan berusaha untuk tetap eksis dalam percaturan perpolitikan Indonesia yang cenderung ke liberal. PKS yang diserang habis-habisan saat mantan presidenya( LHI) tersangkut KPK, tetap berjalan tegak dan tetap dengan misinya, dan badai pasti berlalu! Itu rupanya yang menjadi keyakinan PKS, tak ada kesulitan yang tak bisa dipecahkan, tak ada hambatan yang tak bisa dilalui, tak ada cobaan yang tak bisa diatasi dan tak ada badai yang terus menerus, tanpa bisa berlalu, itu sunatullah!
PKS dihajar habis-habisan, tapi tetap tegar. Segelintir oknum PKS yang mengatas namakan PKS atau memang tergoda oleh harta, telah ditangkap KPK. Namun yang segelintir itu di ekspos besar-besaran oleh media, sehingga PKS seperti mau ditinggelamkan ke dasar samudera dan diharapkan tak muncul-muncul lagi! Itu yang memang yang diharapkan oleh oknum-oknum yang mengharapkan PKS dibubarkan! Kalau PKS bubar oknum-oknum tersebut akan tertawa terbahak-bahak, karena sasaran menghancurkan PKS sudah tercapai!
Tapi mereka lupa, jutaan simpatisan PKS bukan orang liberal, bukan orang yang jauh dari Tuhan, bahkan 3 Gubernur dari PKS adalah para penghapal Al Qur’an! Salah satunya adalah Gubernur Jawa Barat sekarang ini, yang menjadi salah satu capres dari PKS, Ahmad Heryawan atau yang sering dipanggil Aher, lihat di atas. Gubernur yang hapal Al Qur’an, jelas tak akan diberitakan oleh media liberal! Karena itu akan membawa nama baik PKS, tapi kalau ada yang salah dari PKS, media liberal akan sama-sama dan besar-besaran memberitakannya, terus menerus, seakan semua anggota PKS adalah salah, dan perlu diberhangus! Jadi perang, bukan hanya dalam fisik, sekarang perang media!
Dan yang aneh, bila ada yang menulis tentang PKS, lalu diserang! Ternyata benar, perang antara kebatilan dan kebenaran abadi! Jadi mari terus menulis: yang benar katakan benar, yang salah katakan salah. Yang baik katakan baik, yang buruk katakan buruk. Yang baik kita pertahankan, yang salah dan buruk kita buang dan kita perbaiki dengan cara dan potensi masing-masing! PKS ada yang salah, tapi tidak semuanya. Juga partai lain, ada yang salah, juga tidak semuanya. Masih banyak anggota PKS yang punya integrasi yang tinggi, jika pun masih diserang, itu hal biasa, karena yang punya integritas di PKS tentu menjadi musuh bagi yang membencinya.
PKS tetap berjalan sebagaimana biasa, walau banyak berusaha menjatuhkannya, kalau kata pihak yang memusuhi PKS,” PKS harus dibubarkan!” dan dengan berbagai upaya untuk menghancurkannya. Tapi sekali lagi, jutaan anggota PKS bukan orang-orang yang jauh dari Tuhan. Mereka adalah kader-kader yang militan, mereka berjuang bukan karena partai atau karena atasannya, tapi karena Allah SWT! Dan orang yang berjuang karena Allah SWT tak bisa dikalahkan, walau mungkin saja mereka digantung, dihancurkan, dibunuh dan lain sebagainya! Mereka akan terus berjuang, sampai napas terakhirnya.
0 komentar:
Post a Comment