FPI Di Polling Sindonews: 87% Responden Menyatakan FPI Baik!
Beberapa hari terakhir, nama organisasi masyarakat Front Pembela Islam (FPI) kembali mencuat ke permukaan. Seiring dengan statement Menteri Dalam Negeri yang menyebutkan, selama dua tahun pihaknya sudah memantau aktivitas ormas keagamaan tersebut, nama FPI kembali menjadi perbincangan terutama di kalangan netizen.
Tak sedikit pula netizen yang berasumsi FPI akan mengalami nasib serupa seperti HTI yang belum lama ini dibekukan. Karenanya, cukup banyak pula suara-suara yang muncul dalam menanggapi persoalan tersebut. Menyikapi ramainya perbincangan terkait FPI di ranah internet, salah satu media besar milik MNC Grup lantas membuat poling dan mengajak para netter untuk berpartisipasi memberikan suara atau tanggapannnya.
Poling yang dibuat laman Twitter Sindonews ini diikuti oleh sekitar 5.735 responden. “Bagaimana pendapat anda tentang Ormas FPI dalam sikap keagamaan dan kebangsaan?.”
Yang cukup mengejutkan, mayoritas netizen mengatakan FPI memiliki kredibilitas yang cukup baik. Sekitar 87% responden menyebutkan FPI baik, 11% menyatakan kontroversial, dan sekitar 2% lainnya memilih abstain atau tidak tahu.
Meski dicap dengan stigma negatif oleh segelintir kalangan, namun FPI juga dianggap kerap membantu terutama saat terjadi musibah atau bencana alam. Tak hanya saat terjadi banjir di Ibukota, anggota FPI di berbagai daerah di Indonesia juga selalu melakukan hal yang sama. Tak hanya di Indonesia, FPI bahkan menjadi satu-satunya Ormas Islam yang paling aktif menggalang dan menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina.
Berikut pantauan redaksi eveline, mendapati komentar netizen di media sosial terkait FPI di polling Sindonews: 87% responden menyatakan FPI baik. “ Fpi emang baik koq , gak usa dipoling pun fpi emang baik”, dituliskan Indah Rachmawati mencoba menyampaikan simpatiknya terhadap FPI.
Hal senada juga disampaikan netizen bernama Andrie Aan, sebut FPI selalu membela umat islam, “Mantab fpi selalu terdepan membela umat islam bravo fpi”.
0 komentar:
Post a Comment