Pemerintah Catalan Spanyol berterima kasih kepada pemilik restauran Turki dan para pegawainya yang menolong para korban luka di restaurannya. Selain itu, mereka juga mencegah para teroris masuk ke restauran mereka selama serangan teroris berlangsung di Barcelona.
Ercan Can, 27 tahun pemilik Restauran Rey de Estambul mengatakan dirinya mendengar jeritan keras dan melihat sebuah mobol van berhenti. Tidak butuh waktu lama, dia segera bertindak menolong para korban di kota bersejarah di distrik Las Ramblas.
“Polisi tidak menyentuh para korban luka parah, namun menyalamatkan orang-orang yang terluka ringan dari jalanan. Kami kemudian memutuskan membuka restauran kami dan membawa orang-orang yang terluka masuk dengan bantuan polisisi,” ujar Can.
Sehari setelah serangan, polisi Catalan mengunjungi restauran tersebut dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Can dan para pegawainya di Rey de Estambul karena pertolongan mereka. Aparat keamanan Spanyol mengatakan para pegawai restauran sangat membantu pasca serangan.
Restauran ini pada awalnya dikira sebagai tempat para teroris berkumpul setelah pelaku serangan melarikan diri. Can mengatakan dirinya segera memerintahkan pintu-pintu restoran ditutup agar orang-orang yang berada didalamnya tidak dijadikan sandera. Akhirnya, para pelaku menggunakan apartemen disamping restoran untuk melarikan diri.
Kamis malam, 14 orang tewas dan 100 lainnya luka ketika sebuah van putih menabrak kerumunan warga di dua tempat berbeda di tempat wisata di Barcelona dan Cambrills.
Polisi menembak mati 5 teroris setelah serangan tersebut.
Permatafm
0 komentar:
Post a Comment