Suriyeli Mülteciler Kardeşimizdir, Pembelaan rakyat Turki untuk pengungsi Suriah
Lima puluh ribu tweet dengan hashtag #suriyelilerehayir (tidak untuk warga Suriah) sebagai reaksi kontra terhadap kebijakan pemerintah Turki beredar di Twitter pada Sabtu, sebagai reaksi baru terhadap pernyataan berulang dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tentang kemungkinan pemberian kewarganegaraan Turki untuk pengungsi Suriah yang tinggal di Turki.
Reaksi kontra sebagian warga Turki hadir setelah muncul video dari sekelompok pemuda Suriah yang merayakan dan menari di sebuah pantai di Istanbul selama Idul Fitri, dengan meneriakkan kata “Suriah.” Perayaan ini dibantah dengan “kecaman warga lokal” tentang kontradiksi antara video dan realitas perang Suriah, yang saat ini memasuki tahun keenam, menurut laman oposisi Suriah yang diterbitkan dari Turki. Aktivis Suriah membantah bahwa video menunjukkan transformasi Pantai Florya, di sepanjang Laut Marmara, menjadi area protes, seperti yang telah dikabarkan pada halaman media sosial.
Pada awal tahun ini, Presiden Erdogan berbicara tentang pelonggaran pemberian kewarganegaraan Turki untuk pengungsi Suriah yang menginginkannya, dengan laporan media mengatakan Turki telah memulai proses pemberian kewarganegaraan kepada 300.000 warga Suriah secara bertahap sepanjang beberapa bulan ke depan, yang memicu ketidakpuasan oposisi Turki sehingga langkah itu bisa mempengaruhi hasil pemilu Turki sampai 2 persen, menurut koran lokal Haberturk.
Gerakan online lain melawan kebijakan atas pengungsi Suriah di negara itu dimulai pada tanggal 3 Juli, dengan hashtag #ÜlkemdeSuriyeliİstemiyorum (kami tidak ingin warga Suriah di negara kami) juga digunakan di Twitter, pada saat aktivis oposisi menyerukan protes di Istanbul “untuk mengecam kehadiran warga Suriah di wilayah Turki dan menuntut mereka kembali ke negara mereka. ”
Secara paralel, wartawan dan intelektual Turki meluncurkan hashtag #SuriyeliMültecilerKardeşimizdir (Warga Suriah adalah saudara kami) pada 4 Juli, dan direvitalisasi sebagai respon terhadap hashtag kontra kebijakan atas pengungsi, mengatakan bahwa, “Warga Suriah adalah tamu di Turki dan kami berdiri untuk mendukung mereka dan berdiri di samping mereka sebagai penerang atas ketidakadilan terhadap mereka yang telah menderita selama lima tahun. ”
Hashtag ini adalah pernyataan bahwa pengungsi Suriah diterima di Turki. Sampai saat ini hampir 4 juta pengungsi Suriah mendapat perlindungan di Turki, dan ada sebagian wilayah di Turki dimana jumlah pengungsi lebih banyak dari jumlah penduduk asli.
0 komentar:
Post a Comment