Momen Idul Fitri 1437 H dimanfaatkan Presiden Joko Widodo untuk berkunjung ke Yogyakarta, Sabtu (9/7).
Dalam kunjungannya ini, Presiden Jokowi juga membagi-bagikan sembako gratis yang ia berikan untuk warga di kampung Badran, Jetis, Yogyakarta.
Saat pembagian sembako ini ada cerita menarik yang disampaikan seorang netizen Facebook bernama Stef Dewi.
Netizen ini bercerita jika ia baru saja bertemu dengan seorang bapak yang dari fotonya tampak seperti petugas kebersihan.
Akun bernama Stef Dewi tersebut kemudian bertanya, mengapa sang bapak tidak ikut antre sembako gratis oleh Presiden Jokowi.
Namun tak disangka, jawaban bapak tersebut cukup mengejutkan.
"Bapak ini sangat bersahaja tahu apa hak nya dan kewajiban tugasnya...pas teng Badran pembagian sembako gratis oleh Presiden pak Jokowi. Saya tanya "kenapa jenengan mboten ndherek antri sembako pak?"
"Bapak ini menjawab "lha wong saya disini bekerja kok mas. Pembagian sembako khan bagi orang² yg membutuhkan kalau saya memang waktunya bekerja ya saya akan fokus pada pekerjaan saya bukan ikutan latah antri sembako, walaupun saya juga
butuh"....
Dengar jawaban bapak itu saya lgs berdoa "duh Gusti semoga bapak ini diberikan kesehatan dan berkah, berkat serta rezeki dalam bekerja...aamiin".
Postingan tersebut kemudian mengundang simpati dari netizen lain, apalagi setelah ada netizen yang membagikan kiriman itu ke grup Facebook Info Cegatan Jogja.
Alhasil postingan ini langsung jadi perbincangan dan dibanjiri banyak komentar.
Mayoritas netizen memuji jawaban sang bapak yang benar-benar di luar dugaan dan istimewa.
"Istimewah kaya jogjakarta.... kadang kehidupan bahagia, tugas, amanah, kita peroleh dari org yg kita anggap pekerjaannya hina.....ijin share," tulis Facebooker Chandra Nugraha.
"Haaaiki conto uwong nompo kenyataan ora mung nyonggo tangan karo mengharapkan belas kasihan, joooz lanjutkan," komentar dari netizen Ayu.
"Bapak ini adalah contoh orang yang bermental kaya, bukan orang yang bermental minta2..,
Semoga selalu diberi kesehatan dan banyak rejeki pak..," balas Yoga Pathi Yuwana.
Hingga sekarang belum diketahui identitas pria tersebut begitupun dengan kebenaran dari cerita di atas.
Namun yang pasti dari cerita di atas, kita bisa mengambil kesimpulan.
Bahwasanya, manusia meskipun sah-sah saja menuntuk hak-nya tetapi yang pasti jangan sampai lupa pada kewajiban yang diembannya.
Sumber: http://solo.tribunnews.com/2016/07/10/ditanya-mengapa-tidak-ikut-antre-sembako-dari-jokowi-jawaban-petugas-kebersihan-ini-mengejutkan
0 komentar:
Post a Comment