Satu lagi pernyataan ngawur datang dari tokoh liberal di Indonesia, Ade Armando terkait debat berjudul "Setelah Ahok Minta Maaf" yang ditayangkan di ILC, (11/10), selasa lalu.
Ade mengomentari pernyataan yang disampaiakan oleh MUI dan menganggap MUI telah berbohong dan menutupi kebenaran.
"Ulama harus jujur. Ulama tidak boleh menutupi kebenaran. Ulama tidak boleh bohong. Saya yakin MUI dan umat Islam setuju dengan itu." tulis Ade dalam situs pribadi miliknya, madinaonline, (12/10/16).
Himbauan itu Ade tunjukan kepada Ulama di seluruh nusantara, agar tidak dicap sebagai "pembohong" atau "penerima sogokan."
"MUI sudah sepantasnya meminta umat Islam untuk tidak terbelah dengan Al Maidah. MUI wajib meminta ulama di Indonesia untuk tidak menyembunyikan kekayaan tafsir yang ada. Bila ulama dengan sengaja menutup-nutupi fakta itu, jangan salahkan kalau ulama semacam itu dicap ‘pembohong’. Atau lebih parah lagi: ulama semacam itu akan dicap sebagai ‘penerima sogokan’." tulisnya lagi. [beritaislam24h.com / jmc]

"Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih, (yaitu) orang-orang yang menjadikan orang-orang kafir sebagai pemimpin dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah," (QS An-Nisa: 138-139).
ReplyDelete