Media Israel, Walla, menyatakan bahwa keberhasilan sayap militer Hamas, Brigade Izzuddin Al-Qassam, memukul mundur percobaan serangan darat Israel ke Jalur Gaza pada Kamis malam lalu (17/72014) menjadi pukulan menyakitkan bagi intelijen perang Israel, sebagaimana dikutip Islam Memo (19/7/2014).
Walla menyatakan kekalahan tersebut sedikit banyaknya diakibatkan oleh kesalahan informasi dan analisa yang diberikan pihak intelijen Israel, dan kesalahan tersebut menjadi yang kedua kalinya setelah sebelumnya juga meleset dalam memperkirakan kemampuan roket pejuang Palestina.
Intelijen Israel sebelumnya memperkirakan bahwa Hamas mengkhawatirkan berlanjutnya agresi militer Israel dan berharap ada gencatan senjata, tetapi fakta di lapangan justru sebaliknya. Hal tersebut akhirnya mengakibatkan keputusasaan di kalangan petinggi militer dan politik Israel karena tidak berhasil mengetahui kekuatan roket Hamas yang sesungguhnya.
Optimisme militer Israel untuk dapat mengalahkan kekuatan Hamas tidak terbukti sama sekali, bahkan sebaliknya hingga kini Hamas dan kelompok pejuang Palestina lainnya masih mampu bertahan dan melayani pertempuran dengan Israel sejak digempur Selasa, 8 Juli 2014, lalu. (islammemo/rem/dakwatuna)
0 komentar:
Post a Comment