Ini Cuitan Perdana Ahmad Dhani: Kalo 1945 ada KH Hasyim Asy’ari, Sekarang Kita Punya Habib Rizieq
Setelah ditangkap dan akhirnya dibebaskan kepolisian, musisi Ahmad Dhani untuk pertama kali menulis pernyataannya di akun Twitter @AHMADDHANIPRAST.
“Kalo 1945 ada KH Hasyim Asy’ari…. Sekarang kita punya @syihabrizieq #ADP,” kicau @AHMADDHANIPRAST.
Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah tokoh ditangkap polisi dan diamankan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, dengan sangkaan permufakatan makar. Selain Rachmawati Soekarnoputri, juga ikut ditahan aktivis Ratna Sarumpaet, Sri Bintang Pamungkas, Kivlan Zen dan Ahmad Dhani.
Dhani ditangkap pada dini hari, 2 Desember 2016, jelang Aksi Bela Islam III 212. Sebelum ditangkap, @AHMADDHANIPRAST menulis: “Malam ini di depan kamar di hotel Sari Pan Pasifik, orang mengaku dari Polda mencari saya. Mau mendobrak kamar saya… #ADP”
Polisi telah menetapkan Ahmad Dhani menjadi tersangka dalam kasus dugaan penghinaan terhadap penguasa. Kini, polisi tengah menyelidiki dugaan keterlibatan Dhani dengan tersangka lain yang diduga melakukan upaya makar.
“Yang jelas indikasi ke sana ada (keterlibatan dugaan upaya makar),” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan di Mapolda Metro seperti dikutip kompas (06/12).
Iriawan menjelaskan, dalam pertemuan yang diselenggarakan oleh beberapa tersangka dugaan makar lainnya, Dhani menghadiri pertemuan tersebut. Untuk itu, polisi tengah menyelidiki keterlibatan Dhani dengan tersangka dugaan makar.
Saat ini, polisi menjerat Dhani dengan pasal penghinaan terhadap penguasa yang diatur dalam Pasal 207 KUHP.
0 komentar:
Post a Comment