Brutal Lagi, Sekjen PDI-P Ancam Kepung Studio TV One
Sikap anarkis dan brutalis kembali diperlihatkan Partai banteng bermoncong putih, PDI-P dengan mengancam akan melakukan pengepungan terhadap Studio TV One. Tidak tanggung-tanggung, komando pengepungan langsung dilontarkan oleh Sekertaris Jenderal DPP PDI-P, Tjahjo Kumolo.
Menyusul tuduhan Tjahjo, bahwa TV One seolah-olah mencitrakan PDI-P memiliki hubungan dengan gerakan PKI (Partai Komunis Indonesia).
"Sikap saya sebagai Sekjen partai anggota kader PDI Perjuangan segera kami siaga satu," ujar Tjahjo dalam keterangan pers yang dikirimkan Kepala Humas Protokoler DPP PDI Perjuangan, Giyanto, Selasa (2/7).
Sikap arogan yang ditunjukkan Sekjen PDI-P ini nampak semakin nyata saat Tjahjo tak lagi peduli dengan suasana Ramadhan. Tjahjo bahkan dengan sesumbar mengatakan akan mengerahkan anggota kader PDI-P untuk pengepungan tersebut.
Selain itu, Tjahjo juga mengungkap bahwa saat ini PDI Perjuangan tengah menyiapkan surat izin ke Polda Metro Jaya untuk proses pengepungan di Studio TV One.
"Disiapkan segera mengepung studio TVone- surat Ijin ke Polda Metro kami siapkan," tegas Tjahjo.
Selama masa kampanye Pileg dan Pilpres, tak lagi terhitung kebrutalan dan tindakan arogan yang telah dilakukan sejumlah simpatisan, relawan, kader, termasuk para petinggi PDI-P. Terakhir, aksi brutal simpatisan PDI-P terjadi di Banyuwangi, Jawa Timur. Para simpatisan PDI-P kerap melakukan intimidasi kepada pendukung Prabowo-Hatta di Banyuwangi, dan bahkan mengancam akan melakukan revolusi jika Jokowi-Kalla mengalami kekalahan dalam Pilpres mendatang.
(spektanews)
itulah partai kumpulan preman...hobynya nglabrak intimidasi provokasi....
ReplyDeleteDamailah Negeriku Damailah Indonesiaku
ReplyDeletehttp://alizaka.blogspot.com/2014/06/kumpulan-lagu-religi-ramadhan-jadul.html
Helloooww... Apa kabar revolusi mental...???
ReplyDeleteAAAAPAAAAA????!!!!! kok pada ngamuk dan kalap di bulan puasa, apa pada ga puasa ??? makanya revolusi mental dulu .....
ReplyDelete