BY: Nandang Burhanudin
****
AlJazeera berhasil mewawancarai istri Presiden Mursi, Sayyidah Najlaa Mahmud yang bersama putranya Usamah Mursi kemarin siang baru mengunjungi suaminya di penjara Burjul Arab, Alexandria.
Dalam wawancara AlJazeera, sang istri yang nampak fresh mengatakan, "Saya datang untuk mendukung Presiden. Kami temukan, Presiden Mursi adalah pahlawan yang teguh pendirian."
"Dalam pertemuan dengan kami, Presiden Mursi mengirimkan pesan kepada seluruh rakyat Mesir, agar tetap kukuh-kokoh mempertahankan revolusi 25 Januari. Tidak kompromi seditikpun dari tujuan revolusi. Presiden Mursi menegaskan, dirinya tetap akan mempertahankan revolusi 25 Januari hingga titik darah penghabisan."
Menurut Sayyidah Najla, Presiden Mursi sangat mengkhawatirkan kondisi rakyat Mesir yang saat diberitahukan harga-harga sayuran melejit naik. Presiden Mursi bertanya, "Lalu rakyat bisa apa?"
Sungguh Mursi adalah presiden dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat. Namun sayang suara rakyat itu dicuri oleh suara bangsat. Wallahu A'lam.
0 komentar:
Post a Comment