Selebrasikan Kemenangan Berdarah Anda....


Seruan ini bukan untuk Arab Saudi dan negara-negara Teluk lainnya yang biasa tidak menghargai kehormatan, harga diri dan HAM, terlebih lagi nyawa manusia. Allah SWT akan meminta pertanggungjawaban para rejim tiran yang menimpakan kepedihan atas umat manusia.

Namun SERUAN ini untuk AS dan UNI EROPA yang mengklaim peduli atas prinsip-prinsip Demokrasi, HAM, kepatuhan kepada hukum, akuntabilitas, supremasi pemerintahan sipil dan kebebasan umat manusia.

Sila rayakan dengan suka cita kesuksesan para para Jendral bandit pelaku kudeta di Mesir. Ada tampak jejak DARAH para DEMONSTRAN DAMAI diantara dollar dan Euro yang anda kucurkan dan dari setiap butir peluru yang mereka muntahkan.

SELEBRASIKAN kegembiraan anda karena kematian dan pembantaian adalah AKIBAT WAJAR dari rasa enggan menyebut kejahatan mereka sebagai KUDETA. Engkau (Juru bicara Gedung Putih) bersilat lidah seraya berkata, "Hukum AS tidak menuntut kami membuat sikap formal apakah kudeta terjadi dan ini bukan KEPENTINGAN NASIONAL kami."

Ini sama artinya, hukum anda juga tidak melarang anda merayakan SUKSES para jenderal bandit yang berlumuran darah itu SEPANJANG sesuai dengan KEPENTINGAN NASIONAL anda yang suci itu.

Maka rayakanlah kemenangan itu, jika perlu PELUK dan JABATLAH tangan berdarah mereka. Jangan hentikan kucuran dana 1, 3 milyar dollar kepada mereka. Cukup katakan sebagai KENORMALAN dan BASA-BASI POLITIK, anda sedih dengan perkembangan politik terbaru dan sisipkan KALIMAT BERBISA, "kepada semua pihak hentikan kekerasan."

Aku tertawa sekaligus sedih....

BAHKAN ANDA tidak bisa membedakan antara KORBAN dengan PELAKU kejahatan, antara BANDIT BERSENJATA dengan RAKYAT SIPIL yang tak berdosa.

Shame-on-you.....


Diadaptasi dari artikel Bulent Kenes, "Now applaud the coup makers of Egypt!" di TodaysZaman. DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About MUSLIMINA

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment