3 Alasan Kenapa Jongkok Saat Berkemih Lebih Menyehatkan
Sudah hal yang lumrah cara kencing laki-laki dilakukan dengan cara berdiri, kencing berdiri selain secara etika kurang baik karena hewan pun melakukan kencing dengan berdiri. Sebagai manusia, haruslah ada pembeda perilaku antara manusia dan hewan salah satunya dengan cara kencing yang lebih sopan dan memiliki unsur menyehatkan.
Sekarang ini di toilet mana pun, termasuk di pusat perbelanjaan macam mal hingga di tempat umum lainnya sampai terminal sekalipun, kita menemukan toilet khusus untuk kencing laki-laki pasti posisinya menggantung (urinal) dan ‘memaksa’ kaum lelaki melakukan kencing dengan berdiri.
Kenyataannya, kebiasaan kencing dengan posisi berdiri memiliki risiko kesehatan. Berikut penjelasannya:
Padahal Tahukah Anda? Kencing Berdiri Untuk Pria Ada Risiko Kencing Batu
Bahwa kencing berdiri bisa menyebabkan berbagai masalah dalam tubuh kita? Salah satunya kencing batu.
Mungkin Anda sudah pernah mendengar nama penyakit yang satu ini, salah satu penyebabnya bisa saja karena cara kencing Anda yang salah, saat Anda kencing berdiri, terjadi stasis atau pengendapan air seni Anda di dalam kandung kemih yang menyebabkan konsentratnya mengendap dan membuat endapannya mulai tersusun untuk membentuk batu kandung kemih.
Disini sedikit penjelasan cara kencing yang baik yaitu cara kencing dengan cara duduk atau lebih tepatnya dengan cara jongkok. Kenapa harus jongkok? Ini dia penjelasannya:
Kenapa harus jongkok? Ini dia penjelasannya:
1. Aliran Kencing Akan Lebih Baik dan Sehat
Saat kita jongkok sempurna seperti saat buang air besar, kandung kemih kita akan tertekan dan semua air seni kita akan keluar dari tubuh tanpa bersisa & usahakan batuk-batuk kecil agar lebih tertekan lagi kandung kemih kita dan tidak bersisa lagi air seni kita. Hal ini sesuai dengan penjelasan bahwa peningkatan tekanan intra perut akan membuat peningkatan tekanan intra vesica (kandung kemih) yang membuat aliran urin yang dikeluarkan menjadi lebih baik.
2. Agar Lebih Tuntas
Saat kita buang air seni dengan jongkok biasanya di ikuti kita buang gas (membuang sisa metabolisme lagi dan jarang sekali terjadi saat buang air seni dengan berdiri).
3. Posisi Berdiri Menyisakan Air Kencing
Saat kita buang air seni dengan berdiri kandung kemih kita tidak tertekan sehingga air seni masih tertinggal sebagian dalam tubuh, stasis yang terjadi dan kemungkinan untuk pembentukan batu kandung kemih menjadi meningkat
Maka dari itu mari kita membiasakan kencing dengan cara jongkok, bila berada di toilet umum maka pilihlah toilet yang tertutup atau kamar kecil dan tidak menggunakan toilet kencing yang menggantung (urinal). Bagaimana pun langkah kecil ini bisa menghindarkan kita dari penyakit yang tentunya kita semua hindari.
0 komentar:
Post a Comment