GP Ansor Siapkan Pasukan Khusus Perang Cyber Melawan FPI? Netizen: Kasihan Hidup Lo
"GP Ansor Siapkan Pasukan Khusus Perang Cyber Melawan FPI". Demikian berita di media online.
Maksudnya apa? Untuk apa?
Pertanyaan-pertanyaan ini yang mengemuka di sosmed sekaligus mendapat tanggapan dari netizen.
"Kenapa mereka bukanya mempelajari apa yg di kerjakan FPI, tapi malah brusaha menghalangi.. Kerja nyata FPI pun sudah nampak jelas, sedangkan kerja anchor selalu di pertanyakan..
Semoga semua itu hanya hoax semata," komen akun Putri Cantika di fb.
"Ungkapan semua muslim itu ibarat satu tubuh sdh tdk ada lagi...melawan saudara sendiri?" tanya Aris Munardi.
"Senjatanya FPI jelas, Amar Makruf nahi Munkar disamping bakti sosial juga obok obok tempat maksiat, Sedang mereka... Apa jaga Gereja dan bubarkan pengajian..??" ujar Zaenuddin Zaen.
"Kita tiap hari berjuang bela fpi nggak di bayar, tapi yakin karena fpi pure untuk tegaknya amar makruf nahi mungkar, kalo ansor musuh i kami, hadeeew pikir sendiri, apa hanya karena lapar nih pimpinan kalian dan butuh dana opersional, # kasihan hidup lo," kata Dhul Fikri.
Ustadz Arda Chandra mengomentari: "Salah dalam menilai maka salah juga dalam mengambil keputusan. Cyber army FPI tidak banyak, mereka jadi kuat karena didukung oleh muslim cyber army yang masif dan bergerak sendiri disatukan oleh tujuan untuk membela Islam yang sedang diserang oleh kafir dan munafik. Kalau FPI dinilai hanya membawa kepentingan kelompoknya pasti bakalan tidak ada dukungan. Kalau Ansor mau punya cyber army yang kuat gampang sebenarnya, perjuangkanlah kepentingan Islam, bukan kepentingan Ansor. Maka mayoritas netizens Muslim akan berada dibelakang anda."
Umat Islam yang mengaku pengikut
Nabi Muhammad SAW dan mengaku Al Qur'an adalan pedoman hidpunya... semestinya camkan Firman Allah SWT ini... Kecuali kalian sudah tidak beriman dengan Al Quran:
"Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka." (QS Al-Fath: 29)
0 komentar:
Post a Comment